Breaking News:

Berita Viral

VIRAL Pernikahan Dini di Bulukumba, Wanita Umur 15 Pria Usia 12, Diminta Tunda Hamil Sampai Usia Ini

Pernikahan dini yang terjadi di Bulukumba, Sulawesi Selatan viral. Pernikahan itu menyatukan pengantin wanita umur 15 tahun dan pengantin pria usia 12

TikTok @almaheyra
Pernikahan dini di Bulukumba, Sulawesi Selatan 

TRIBUNSTYLE.COM - Viral di media sosial pernikahan dini antara remaja perempuan berusia 15 tahun dengan remaja laki-laki berumur 12 tahun di Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Lantaran keduanya masih di bawah umur, netizen pun ramai menyebut mereka menikah dengan kartu OSIS.

Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Bulukumba mengaku telah memberi edukasi kepada mereka soal kehamilan, seperti apa?

Pernikahan dini di Sulawesi Selatan menjadi sorotan di media sosial selama beberapa waktu belakangan.

Kedua pengantin disebut-sebut menikah menggunakan kartu osis.

Menyikapi kabar viral di media sosial tersebut, pihak pemerintah setempat angkat bicara.

Apa yang sebenarnya terjadi dengan kedua pasangan pengantin? Dan siapa sebenarnya sosok mereka?

Baca juga: Heboh Pernikahan Sedarah Belasan Tahun Baru Terbongkar, Tinggalkan Kampung Halaman Biar Tak Ketahuan

Tersebar sebelumnya video yang menunjukkan detik-detik pernikahan di Kelurahan Borong Rappoa, Kecamatan Kindang, Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Video keduanya viral ditampilkan di dalam akun Instagram @memomedsos.

Tampaknya pernikahan ini sudah berlangsung beberapa bulan lalu.

Netizen masih penasaran siapa sebenarnya sosok dua orang pengantin muda yang usianya disebut baru belasan tahun itu.

Ternyata memang benar saja, kedua pasangan memang berusia di bawah 19 tahun.

Seperti dikutip Tribun Jatim dari TribunSulsel, pengantin perempuan berinisial PT (15) yang berasal dari Bulukumba, sedangkan pengantin laki-laki berinisial AI (12) berasal dari Kabupaten Bantaeng.

Kedua pengantin yang usianya masih sangat muda itu dibicarakan.

Bahkan netizen banyak yang menyebut mereka menikah dengan kartu OSIS.

Pernikahan di bawah usia semacam ini memang cukup jarang terjadi di Indonesia.

Menanggapi berita viral tersebut, pihak pemerintah yakni Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Bulukumba memberi keterangan.

Ilustrasi - pernikahan dini terjadi di Bulukumba
Ilustrasi - pernikahan dini terjadi di Bulukumba (Kompas.com)

"Laki-laki 12 tahun 8 bulan, perempuan 15 tahun 8 bulan," ucap Kabid Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak DP2KBP3A Bulukumba Irmayanti Asnawi Sulawesi Selatan.

Menyikapi hal tersebut, Irma memberikan edukasi kepada kedua mempelai untuk menunda kehamilan.

Minimal sampai usia 19 tahun.

"Tadi memberikan edukasi untuk menunda kehamilan sampai umurnya sudah matang. Karena syarat perkawinan usia anak itu 19 tahun," sebutnya.

Sementara itu, warganet ikut membanjiri kolom komentar mengenai pernikahan dini yang terjadi.

"Yaampun... Anak 90-an terjungkal melihat ini karna masih bingung nanti malem mau jajan apa di gofood,"

"Penasaran sama pemikiran ortu +pengantinnya ....duh,"

"daftar nikahnya pake kartu osis,"

"Lah emang di acc sama KUA sana?masih bocah kok dah berani aja,buset masak bocil2 segitu dah mikirin anu,"

Baca juga: Nikah Muda Jadi Sorotan, Pasangan Selebgram Ini Sukses Bungkam Nyinyiran dengan Pamer Hidup Mewah

Ilustrasi - pernikahan dini terjadi di Bulukumba, Sulawesi Selatan
Ilustrasi - pernikahan dini terjadi di Bulukumba, Sulawesi Selatan (Kompas.com)

Pernikahan usia dini memang menjadi perihal khusus yang sering menuai pro dan kontra.

Padahal menikah merupakan keputusan yang tak bisa dilakukan main-main.

Banyak pasangan suami istri yang memang memutuskan menikah di usia muda.

Jika pasangan di atas berusia 12 dan 15 tahun.

Ada pasangan lain yang memiliki usia jauh di bawahnya.

Kabar pernikahan mereka sempat membuat publik jengkel dan menghujat.

Pasalnya, pengantin pria baru berusia 12 tahun.

Ia melamar anak perempuan berusia 10 tahun.

Baru-baru ini, pertunangan bocah usia 12 tahun dan 10 tahun di Mesir, jadi sorotan publik.

Dikutip dari eva.vn via Tribunnewsmaker.com (grup Tribun Jatim), Senin (19/12/2022), Ziyad bocah laki-laki usia 12 tahun dijodohkan dengan anak 10 tahun.

Anak perempuannya bernama Sama.

Keduanya melakukan pertunangan di usia yang masih sangat muda.

Viral bocah 10 tahun tunangan dengan bocah 12 tahun
Viral bocah 10 tahun tunangan dengan bocah 12 tahun (saostar.vn)

Baca juga: Bocah 12 Tahun Nikahi Gadis 10 Tahun, Tak Peduli Meski Masih Sepupu, Cuek Dikritik: Aku Mencintainya

Menurut gambar yang dilansir media, pihak laki-laki mengenakan jas biru.

Sementara pihak gadis mengenakan gaun putih bersih yang anggun.

Keduanya duduk bersebelahan dan tersenyum bahagia.

Bocah laki-laki itu kemudian memberikan cincin pertunangan pada gadisnya.

Keluarga dan teman dikatakan bertepuk tangan dan merestui hubungan itu.

Meski Mesir tidak menjatuhkan hukuman pidana untuk pernikahan di bawah usia 18 tahun, jelas bahwa kedua anak itu terlalu muda untuk berhubungan.

Mereka masih di usia sekolah.

Tentunya belum selesai berkembang dengan diri sendiri, apalagi bertanggung jawab atas keluarga sendiri.

Tak berhenti di situ, opini publik makin "gila" ketika diberitakan bahwa Sama sebenarnya adalah sepupu Ziyad.

Ibu Ziyad dan ibu Sama awalnya bersaudara.

Kabarnya, orang tua dua anak ini tidak memaksa mereka untuk melakukan pertunangan ini.

Orang tua dan keluarga menegaskan bahwa Sama dan Ziyad memiliki hak untuk memutuskan pernikahan mereka secara bebas.

Ziyad mengatakan dia selalu mencintai anak perempuan dari keluarga bibi dan pamannya ini.

Viral bocah 10 tahun bertunangan dengan bocah 12 tahun
Viral bocah 10 tahun bertunangan dengan bocah 12 tahun (saostar.vn)

Maka dari itu, dia ingin menikahi Sama sebagai istrinya.

Bocah 12 tahun itu juga menegaskan akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan studinya agar memiliki pernikahan yang bahagia ketika sudah mencapai usia yang tepat untuk menikah.

Disamping itu, Muhammad Nazmi, kepala Departemen Umum Save the Children, mengatakan pejabat hak anak di provinsi utara Al Sharqia mendatangi keluarga tersebut untuk menjelaskan bahaya pernikahan dini.

Namun, orang tua menjelaskan bahwa meskipun pertunangan telah diadakan, anak-anak itu tak akan menikah dalam waktu dekat.

Mereka pasti akan mempertimbangkan apakah anak-anak tetap ingin menikah ketika mereka sudah cukup umur.

Pesta pertunangan saat ini terutama untuk tujuan mengumumkan kabar baik dan ikatan antara dua keluarga.

Ada pula kabar viral yang lebih ekstrem, perjodohan anak yang masih usia di bawah 5 tahun.

Viral lamaran seorang bocah berusia empat tahun buat heboh media sosial.

Bocah berusia empat tahun tersebut melamar seorang anak yang berusia di bawah umur juga.

Bocah wanita yang dilamar masih berusia 5 tahun.

Usia yang masih belia namun sudah mengadakan lamaran tersebut sontak saja membuat warganet bertanya-tanya.

Viral bocah 4 tahun lamar bocah 5 tahun
Viral bocah 4 tahun lamar bocah 5 tahun (TikTok)

Pada umumnya, lamaran dilakukan oleh mereka yang sudah berusia cukup untuk menikah.

Namun berbeda dengan video yang viral ini.

Bocah usia 4 tahun bahkan sampai membawa rombongan sekampung untuk acara lamarannya.

Video tersebut mulanya dibagikan oleh akun TikTok taniapesekcz.

Seorang bocah yang datang melamar bersama rombongan kampung.

Rombongan dari pihak laki-laki itu juga membawa berbagai seserahan.

Seserahannya cukup banyak seperti lamaran orang dewasa.

Ada berbagai makanan, dari jajanan tradisional hingga kemasan.

Acara tersebut juga terdapat pemasangan cincin.

Ibu dari bocah laki-laki memasangkan cincin ke jari pihak perempuan.

Ia juga memberikan uang yang dimasukkan dalam sebuah wadah.

Acara lamaran tersebut rupanya terjadi di Bangkalan Madura.

Bocah tersebut dijodohkan oleh orangtuanya.

Acara lamaran untuk bocah bagi masyarakat Madura ternyata menjadi hal biasa karena tradisinya.

Kini video acara lamaran tersebut viral dan mendapat reaksi dari netizen.

Banyak yang mengaku heran karena baru tahu mengenai perjodohan sejak kecil atau balita.

(TribunJatim.com/Ignatia)

Diolah dari artikel TribunJatim.com dengan judul SOSOK Pengantin Pernikahan Dini di Sulsel, Heboh Disebut Nikah Pakai Kartu Osis, Pemerintah: Menunda

Baca artikel lainnya terkait berita viral di sini>>

Tags:
berita viralPernikahan DiniBulukumbaSulawesi SelatanOSISDP2KBP3A
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved