Berita Viral
Masa Lalu Sekeluarga Tewas di Kalideres, Tertutup Sejak Kecil, Cuek saat Ortu Sakit hingga Meninggal
Mantan Ketua RT ungkap masa lalu satu keluarga yang tewas di Kalideres, ternyata cuek saat orangtua sakit hingga meninggal, sudah tertutup sejak kecil
Editor: Joni Irwan Setiawan
Mereka jarang sekali bersosialisasi dengan tetangga sekitar.
"Semua sama, enggak banyak omong. Adek-adeknya juga sama seperti Rudyanto," lanjutnya.
Beranjak dewasa, keluarga tersebut mereka makin tertutup.
Setiap selesai beraktivitas di luar, mereka langsung pulang ke rumah dan jarang sekali keluar lagi.
Rudyanto kemudian menikah dengan perempuan bernama Reny Margaretha.
Margaretha dibawa Rudy untuk ikut tinggal di rumah ayahnya.
"Menikahnya di Jawa tapi tinggal di sini. Satu rumah sama orang tuanya," ujarnya.
Cacang juga sudah pindah rumah usai menikah.
Sedangkan Budianto masih tinggal di rumah ayahnya lantaran belum menikah.
Baca juga: Kurus Kering Kondisi Mayat Sekeluarga di Kalideres, Sudah Lama Tak Makan, Nunggak Bayar Listrik

Dari pernikahan Rudyanto dan Margaretha melahirkan seorang anak bernama Dian Febbyana. Dian menjadi satu-satunya anak mereka.
"Jadi yang tinggal di sana orang tuanya, Rudyanto, istrinya, Dian sama Budianto.
Semenjak nikah, istrinya terpengaruh suaminya juga jadi cuek," ceritanya.
Selama mereka hidup berkeluarga, Mundji tak pernah melihat Rudy dan istrinya bertengkar.
Sebab, ia tak pernah mendengar ada bunyi keributan di rumah itu.
Dalam kesehariannya, sang ayah, Tan Giok membuka usaha percetakan seperti pembuatan kartu undangan di rumah.