Breaking News:

Berita Viral

Perusahaan Ini Buka Jasa 'Mengubur' Pelanggan Hidup-hidup, Tarifnya Rp 889 Juta, Ini Manfaatnya

Perusahaan Rusia menawarkan untuk mengubur manusia hidup-hidup sebagai bagian dari terapi psikis.

Penulis: Vidya Audina Gesty Arinda
Editor: Ika Putri Bramasti
News 18
Perusahaan Rusia ciptakan terobosan baru untuk hilangkan stres. Bayar Rp 889 juta untuk dikubur hidup-hidup di tanah 

TRIBUNSTYLE.COM - Perusahaan Rusia menawarkan untuk mengubur manusia hidup-hidup sebagai bagian dari terapi psikis.

Suatu hal yang normal bagi manusia jika merasa takut dan cemas.

Sebagian besar dari kita tentunya memiliki atau pernah memiliki semacam fobia yang terkait dengan beberapa peristiwa, orang, objek, atau ingatan.

Ketika ini memicu terlalu sering, maka akan menyebabkan serangan kecemasan.

Sebenarnya, tidak ada kelangkaan untuk terapi atau obat-obatan yang bisa mengatasi ketakutan tersebut, tetapi sebuah perusahaan telah mengeluarkan teknik yang mengerikan sebagai terapi untuk kepanikan.

Baca juga: Kuburan Selesai Digali, Mayat Hidup Lagi Cerita Penggali Kubur Ini Viral: yang Paling Lama 5 Tahun

Menurut Daily Star, sebuah perusahaan Rusia bernama Prekated Academy telah menipiskan dinding antara horor sejati dan terapi, karena mereka membiarkan orang dikubur hidup-hidup selama satu jam untuk mengatasi masalah kecemasan mereka.

Tindakan itu memang terdengar seperti film horor, di mana individu dipaksa bertahan hidup dengan situasi yang menakutkan.

Tetapi perusahaan mengklaim itu bisa menghilangkan ketakutan dan kecemasan orang-orang, dilansir dari News 18, Senin (31/10/2022).

Untuk melakukan terapi tersebut, Anda akan diminta membayar sebesar Rs 47 lakh atau sebesar Rp 889 juta.

(Ilustrasi) Individu akan dimasukkan ke dalam peti lalu dikuburkan ke dalam tanah
(Ilustrasi) Individu akan dimasukkan ke dalam peti lalu dikuburkan ke dalam tanah (Mirror.co.uk)

Nantinya, Anda akan ditempatkan di dalam peti mati dan kemudian dikubur ke dalam bumi.

Prosedur yang mereka sebut sebagai terapi psikis ini diyakini, tak hanya memungkinkan Anda mengatasi kecemasan tetapi juga menemukan kemampuan psikis tertentu.

Proses ini berlangsung di St Petersburg, yang merupakan tempat pemakaman yang sepenuhnya di tanah.

Ada dua paket yang tersedia, salah satunya adalah paket terkubur hidup-hidup yang disebutkan di atas dan satu lagi adalah versi online dengan biaya Rs 12 lakh (Rp 227 juta) yang lebih rendah.

Di mana nanti bisa menyaksikan pemakaman Anda, lengkap dengan lilin dan lagu pemakaman.

Anda juga bisa menulis keinginan Anda sendiri.

Paket ini juga dipercaya dapat mengurangi stres dan dijuluki terapi stres untuk ketakutan dan kecemasan.

Namun, untuk mendapatkan hasil terapi yang maksimal dengan hasil yang diinginkan, Prekated Academy merekomendasikan terapi penguburan pertama.

Baca juga: Terobsesi Kematian, Wanita Ini Sudah Hadiri 200 Pemakaman di Dunia, Bergelar PhD Sejarawan Kuburan

Selain itu, cara ini juha diharapkan dapat membangkitkan misi yang ada dalam diri seseorang untuk hidup menjadi orang baru yang lebih baik.

Yakaterina Preobrazhenskaya, pendiri perusahaan, mengklaim bahwa terapi ini benar-benar aman.

Meskipun dikubur hidup-hidup, tidak akan ada bahaya bagi kehidupan manusia.

Yakaterina menegaskan kalau keselamatan kliennya adalah prioritas utama.

Kisah Lainnya - Temukan Resep Masakan di Batu Nisan Kuburan, Wanita Ini Mendadak Viral di TikTok, Ini Penyebabnya

Setelah menemukan resep masakan di batu nisan, wanita ini mendadak populer.

Saat berziarah ke kuburan, banyak orang berbagi pengalaman jika mereka merasakan hawa-hawa tak enak. 

Tetapi, beda kasus dengan wanita satu ini, di mana ia malah menemukan suatu hal luar biasa.

Melansir dari Oddity Central, seorang wanita di Amerika Serikat menemukan resep masakan yang diabadikan di batu nisan.

Karena mendedikasikan dirinya untuk mencoba resep tersebut, ia pun menjadi viral.

(Ilustrasi) Wanita temukan resep makanan di batu nisan
(Ilustrasi) Wanita temukan resep makanan di batu nisan (Food.com)

Baca juga: VIRAL Batu Nisan untuk Peringati Jasa Internet Explorer di Korea Selatan, Pesannya Sangat Menyentuh

Diketahui, wanita itu bernama Rosie Grant.

Pada awalnya, Rosie adalah seorang mahasiswa biasa yang tengah menempuh studi Ilmu Perpustakaan di Universitas Maryland dan magang di arsip Pemakaman Kongres.

Pada satu itu, ia juga memulai akun TikTok dan mulai berbagi fakta tentang studinya di internet.

Beberapa waktu kemudian, ia menemukan resep di batu nisan dan mencoba membuat resep masakan itu.

Berdasarkan laporan, resep pertama yang ia temukan adalah cara untuk membuat kue spritz.

Saat itu, resep juga hanya menampilkan tujuh bahan tanpa instruksi tentang cara membuatnya.

Tapi, Rosie berhasil membuat kue dan itu membuatnya ingin mencari resep dari batu nisan lain, dilansir dari Harian Metro, Sabtu (29/10/2022).

Video TikTok-nya tentang hobinya yang tidak biasa membuat hidangan berdasarkan resep dengan cara ini, menjadi viral.

Dia kemudian menghabiskan tahun lalu mencari lebih banyak resep dari batu nisan.

Di sebuah pemakaman di Utah, Rosie menemukan makam Kay Andrews, yang memiliki resep fudge yang diukir di batu nisannya.

Kali ini, ada beberapa petunjuk sederhana yang cukup jelas untuk menyiapkan hidangan.

Setelah temukan resep di batu nisan, wanita ini berkeliling banyak makam untuk mencari menu lain
Setelah temukan resep di batu nisan, wanita ini berkeliling banyak makam untuk mencari menu lain (Harian Metro)

Resep lainnya, termasuk gulungan kacang yang terukir di batu nisan Ida Kleinman di Israel.

Baca juga: Kejar Cinta Oppa Korea hingga Akhirnya Menikah, Gadis Indonesia Ini Disayang Mertuanya: Suka Masak

Atau, wanita lain di AS yang memiliki resep saus keju lezat yang terukir di batu nisannya.

Sejauh ini, dia sudah memasak 12 atau 13 resep yang ditemukan di batu nisan seperti itu.

Dia juga sudah mencari lebih banyak untuk dibagikan dengan pengikut TikTok-nya.

(TribunStyle/Vidya)

Baca artikel lainnya terkait berita viral di sini..

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Rusiaperusahaankecemasanpemakaman
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved