Tak Kapok, Baim Wong Minta Izin Bikin Konten Prank Lagi, Suami Paula: Gak Akan Prank Polisi Lagi Kok
Kasus KDRT Lesti Kejora dan Rizky Billar mereda, Baim Wong minta izin bikin konten prank lagi, suami Paula Verhoeven akan hindari hal ini.
Editor: Joni Irwan Setiawan
TRIBUNSTYLE.COM - Seolah tak kapok, aktor sekaligus YouTuber Baim Wong kini meminta izin untuk kembali membuat konten prank di kanak YouTubenya.
Seperti diketahui, sebelumnya Baim Wong sempat dihujat karena telah bikin prank KDRT bersama Paula Verhoeven.
Kala itu, Baim dan Paula diduga menyindir kasus yang menimpa Lesti Kejora dan Rizky Billar mengenai KDRT.
Setelah kasus Lesti dengan Rizky Billar mereda, kini Baim melalui sebuah konten di akun Instagramnya, ayah Kiano dan Kenzo tersebut meminta izin untuk bikin konten prank lagi.
Baca juga: Disamakan dengan Baim Wong, Lesti Dianggap Permainkan Hukum, Hotma Sitompul Protes, Jelaskan Ini
Dilansir dari Instagram pribadi Baim Wong, @baimwong, Senin (17/10/2022) sang youtuber mengunggah artikel dengan judul ‘Dulu Dihujat, Baim Wong Kini Banjir Ucapan Permintaan Maaf Usai Lesti Kejora- Rizky Billar Damai’.
Menanggapi artikel tersebut, Baim Wong pun mengaku bingung dengan hal itu.
Dalam caption, pemilik PT. Tiger Wong Entertainment tersebut bertanya kepada warganet apakah dirinya masih diperbolehkan membuat konten prank.
“Aku bingung. Jadi aku masih boleh nge prank nggak?,“ terang Baim Wong dikutip TribunStyle.com, Selasa, (18/10/2022).
Tak sampai di situ saja, Baim Wong juga melanjutkan penjelasannya melalui kolom komentar.
Dalam kolom komentar, ia berjanji tidak akan prank polisi lagi seperti sebelumnya.
“Tapi nggak ke polisi lagi kok sumpah deh,“ ujarnya.

Baim Wong juga menerangkan bila polisi yang dia prank tersebut adalah kenalannya.
Setelah itu, ia pun kembali meminta maaf kepada publik.
“Kemarin tu karena kenal aja sama polisinya. Maaf ya,“ pungkasnya.
Baca juga: Baim Wong Dipuji Imbas Lesti Cabut Laporan Rizky Billar, Suami Paula : Aku Masih Boleh Ngeprank Gak?
Disamakan dengan Baim Wong, Lesti Dianggap Permainkan Hukum