Berita Viral
Makan Makanan dari Tempat Sampah, Gadis Ini Bisa Hemat Rp4 Juta Sebulan, Tetangga Ikut Kebagian
Wanita gemar mengambil makanan dari tempat sampah. Ia pun bisa menghemat hingga Rp 4 juta sebulan. Ia juga membagikannya makanan itu ke tetangga.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Dhimas Yanuar
Semuanya, mulai dari buah dan sayuran hingga roti, keju, dan yogurt," imbuhnya.
Kendati demikian, Sofie tetap berhati-hati.
Terutama untuk makanan jenis daging.
"Butuh beberapa waktu untuk membiasakan diri makan daging yang telah saya selamatkan, saya sedikit lebih berhati-hati tentang hal itu.
Tapi saya segera menyadari itu baik-baik saja, saya tidak pernah sakit setelah makan bahan makanan yang saya temukan di tempat sampah," beber Sofie.
Sofie pun sepenuhnya hidup dari tong sampah pada Oktober 2020.
Namun ia tetap membeli sesuatu yang memang ia inginkan di toko.
"Jadi pada Oktober 2020, saya mulai hidup sepenuhnya dari makanan yang saya temukan di tempat sampah. Saya tidak menghabiskan uang untuk belanjaan.
Mungkin jika ada sesuatu yang sangat saya idamkan, saya akan membelinya dari toko, tapi terakhir kali itu terjadi lebih dari setahun yang lalu.
Ketika saya tinggal di Australia, saya menyelamatkan begitu banyak hasil bumi sehingga saya menyediakan makanan untuk beberapa orang yang berbeda di blok apartemen saya.

Baca juga: Tetangga Sering Buang Barang Mewah, Wanita Ini Rajin Periksa Tempat Sampah, Temukan Tas Rp4,2 Juta
Saya bilang "Hei, saya punya banyak bahan makanan yang saya temukan di tempat sampah, Anda bisa mendapatkannya secara gratis."
Salah satu tetangga saya adalah seorang wanita berusia 94 tahun yang berjuang untuk berjalan. Dia sangat menghargainya, karena dia hampir tidak perlu pergi berbelanja lagi, itu membuatku sangat senang melakukannya," jelas Sofie.
Selama 'hidup' dari tong sampah, Sofie pun selalu membawa sarung tangan dan tisu bakteri.
Bagi Sofie, makanan dibuang tak selalu karena busuk.
"Saya percaya toko kelontong membuang makanan karena alasan berikut; yang pertama adalah ada tanda kecil pada produk atau ada di dalam tas yang salah satu barangnya sudah busuk.