Breaking News:

TEGA Cucu Perempuan Paksa Kakek Jadi Pengemis, Terungkap Kondisi Miris: Ayah Dipenjara, Ibu Minggat

Kondisi sulit membuat seorang cucu perempuan di Grobogan tega paksa kakeknya jadi pengemis, videonya viral.

Editor: Amirul Muttaqin
TikTok
Seorang cucu perempuan di Grobogan paksa kakek jadi pengemis. 

TRIBUNSTYLE.COM - Viral video kakek renta dipaksa jadi pengemis oleh cucunya.

Cucu perempuan itu ngamuk dan nyaris memukul sanag kakek pakai sapu untuk memaksanya.

Terungkap kenyataan pilu, ibu pergi dan ayah dipenjara.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: Terlalu Seksi, Perawat Ini Dikritik Karena Seragamnya Dinilai Tak Pantas: Badanku Memang Begini

Baca juga: Bangun Tidur Tanpa Busana, Gadis Syok Lihat Pria yang Tidur di Dekatnya: Padahal Dikenal Baik Hati

Miris kehidupan seorang kakek renta yang dipaksa jadi pengemis oleh cucunya sendiri.

Di usianya yang sudah tua, kakek renta di Grobogan, Jawa Tengah ini mendapat perlakuan kasar dari cucunya.

Ia dipaksa mengemis oleh sang cucu yang minta uang jajan.

Video tersebut awalnya diunggah oleh pemilik akun TikTok @r10.faminna.

Di video tersebut terlihat seorang kakek renta uang mengenakan kemeja kotak-kotak lengan pandang dan celana pendek.

Kakek itu duduk di sebuah dipan kayu depan rumahnya.

Kemudian ada remaja putri yang yang merupakan cucu kakek itu.

Miris kakek renta dipaksa cucu ngemis demi uang jajan
Miris kakek renta dipaksa cucu ngemis demi uang jajan (Instagram @asligrobogan)

Remaja itu marah-marah membawa sapu.

Bahkan ia terlihat berusaha memukul sang kakek dengan sapu yang dibawanya.

Kakek itu lalu berdiri dan berjalan, meskipun tertatih-tatih.

Dalam keterangan yang ditulis pengunggah, kakek itu tinggal berdua saja dengan cucunya di situ.

"Satu rumah itu hanya di huni si anak kecil dan kakeknya itu.

Ayahnya dipenjara, ibunya pergi dari rumah sudah lama," tulis keterangan dalam video.

Pengunggah juga menuliskan jika setiap pagi kakek itu dipaksa ngemis cucunya.

"Satiap pagi pastu berisik sang cucu memaksa kakeknya pergi mengemis untuk jajan si cucu setiap hari,"

Selain itu, anak perempuan tersebut tak mau sekolah.

Padahal pihak sekolah sudah memberikan sekolah gratis.

Kejadian itu sendiri terjadi di Desa Kropak, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Lihat video selengkapnya di sini

Miris kakek renta dipaksa cucu ngemis demi uang jajan, Dinas Sosial Grobogan akhirnya beri bantuan
Miris kakek renta dipaksa cucu ngemis demi uang jajan, Dinas Sosial Grobogan akhirnya beri bantuan (Instagram @asligrobogan)

Usai viral, Dinas Sosial Kabupaten Grobogan pun langsung turun tangan.

Dalam postingan Instagram @dinsos_grobogan datang langsung ke rumah yang bersangkutan untuk menindaklanjuti hal itu.

Selain itu, Dinsos juga memberikan sumbangan kepada sang kakek.

"Kamis,28 Juli 2022 , Pemerintah Kabupaten Grobogan Melalui Kepala Dinas Grobogan dan Forkompimca Melakukan Tindak Lanjut Aduan warga di Desa Kropak Kecamatan Wirosari.,"

Dari informasi yang beredar, Kapolsek Wirosari bersama Dinas Sosial Kabupaten Grobogan dan Forcompincam Wirosari sudah melakukan pertemuan dan diperoleh beberapa keputusan.

Di antaranya adalah si anak perempuan akan dipondokkan dan sang kakek akan diperiks lebih dahulu psikolog serta kesehatannya di RSUD Grobogan.

Kemudian baru diserahkan ke Dinsos Kabupaten Grobogan.

Baca juga: BAK Malin Kundang, Sudah Jadi Dokter & Insinyur, Anak Telantarkan Ibu, Kirim ke Panti, Kuras Warisan

Baca juga: Wanita Cantik Jadi Janda Umur 19 Tahun, Suami Kepergok Goyang dengan Kakak Angkat: Aku Tak Menyesal

Kakek Tinggali Pom Bensin Mangkrak, Pemuda Ini Syok Lihat Isinya, Hanya Pakai Lilin, Beri Bantuan

Pilu kondisi seorang kakek yang hidup jauh dari kecukupan.

Kakek tersebut bahkan tinggal di sebuah pom bensin mangkrak yang sudah terbengkalai di daerah Putatan, Sabah, Malaysia.

Kakek yang hidup dengan kondisi memprihatinkan ini akrab disapa Pakcik Osong.

Ia berusia 66 tahun.

Pakcik Osong sudah lima tahun terakhir tinggal di pom bensin terbengkalai, tanpa listrik maupun air.

Dilansir TribunStyle.com dari mStar, seorang aktivis kebaikan bernama Adrian Edy menemui Pakcik Osong pada hari Senin dan Rabu.

Edy yang aktif melakukan aksi kebaikan di Sabah mengaku terkesan dengan kehidupan Pakcik Osong yang cukup pilu.

Adrian Edy bertemu Pakcik Osong di pom bensin terbengkalai
Adrian Edy bertemu Pakcik Osong di pom bensin terbengkalai (mStar)

"Saya dapat komentar di Facebook tentang kisak Pakcik Osong. Jadi Senin malam saya pergi ke pom bensin terbengkalai itu untuk survei.

Dia sebenarnya dari Semporna, sudah lima tahun tinggal di situ, sejak 2017," ungkap Edy.

Edy menyebut kisah Pakcik Osong merupakan cerita tersedih yang pernah ia temukan.

Ia mengaku sebenarnya sering melewati pom bensin terbengkalai itu.

Namun Edy tak menyangka Pakcik Osong tinggal di dalamnya.

"Saya kira ini adalah misi bantuan yang paling sedih yang saya pernah temukan. Selama ini saya sering lewat depan pom bensin terbengkalai itu, tidak menyangka kalau dia tinggal di situ.

Dia tidur pakai lilin untuk penerangan, masak pun pakai kayu bakar. Itu pun kalau ada. Kadang ada orang beri makanan untuk dia tapi tidak selalu," lanjutnya.

Pada Senin malam, Edy bertemu Pakcik Osong.

Ia membawakan roti sekaligus bertanya apa yang Pakcik Osong butuhkan.

Edy berjanji akan datang lagi pada hari Rabu.

Pertemuan perdana itu meninggalkan kesan mendalam bagi Edy.

Ia kagum dengan Pakcik Osong.

Adrian Edy kagum Pakcik Osong begitu menjaga kebersihan
Adrian Edy kagum Pakcik Osong begitu menjaga kebersihan (mStar)

Pasalnya, meskipun tinggal di pom bensin yang terbengkalai, Pakcik Osong begitu menjaga kebersihan.

Barang-barangnya ditata dengan rapi.

Pakcik Osong juga rajin menyapu masjid yang berlokasi dekat dengan pom bensin.

Edy juga terkesan karena wajah Pakcik Osong begitu bersih.

"Saya terharu saat bertemu dia. Biasanya kita pikir tempat terbengkalai itu kotor dan bau. Tapi waktu saya masuk, saya lihat bersih sekali. Bajunya digantung rapi, kasur pun tersusun.

Tempat salat dia lebih tinggi dari tempat tidur. Dia juga selalu menyapu masjid terdekat. Wajah dia bersih sekali," papar Edy.

Edy kembali menemui Pakcik Osong pada hari Rabu.

Ia mengajaknya untuk pergi ke pasar membeli barang-barang keperluan, bahkan turut menawarkan tempat tinggal yang lebih nyaman.

Namun ternyata Pakcik Osong menolak tawaran tersebut karena enggan menyusahkan orang lain. Dia juga menolak motor yang hendak diberikan kepadanya.

"Hari Rabu saya tanya Pakcik makan apa tadi malam, dia bilang makan roti yang saya beri pada hari Senin. Dia ternyata tidak ada makanan pada hari Selasa jadi dia cuma makan roti yang saya beri hari Senin.

Saya mau beri motor atau sepeda dia tidak mau. Saya tawarkan kamar sewa pun dia tidak mau. Kalau dia mau, saya yang bayar sewanya tiap bulan," terang Edy.

Pakcik Osong dibelanjakan barang-barang kebutuhan oleh Adrian Edy, termasuk makanan kucing
Pakcik Osong dibelanjakan barang-barang kebutuhan oleh Adrian Edy, termasuk makanan kucing (mStar)

Edy akhirnya membelikan kompor gas untuk Pakcik Osong.

Saat di pasar, Pakcik Osong malah minta dibelikan makanan kucing.

Ia cukup kepikiran dengan beberapa kucing yang berkeliaran di sekitar pom bensin, takut mereka kelaparan.

"Akhirnya saya hadiahkan dia kompor gas. Waktu di pasar, dia lebih tertarik beli makanan kucing. Walaupun keadaan dia begitu, dia masih memikirkan tiga sampai empat kucing yang berkeliaran di pom bensin. Dia takut kucing-kucing itu lapar.

Saya juga bawa dia ke KFC. Dia bilang sudah dua tahun tidak makan KFC. Dalam dompet dia pun 1 ringgit saja tidak ada. Saya sangat tersentuh dengan kisahnya. Dia mau cari kerja pun susah karena umurnya sudah 66 tahun," pungkasnya.

Tonton videonya di sini

Diolah dari artikel di TribunSolo.com yang berjudul Viral Kakek Renta di Grobogan Dipaksa Ngemis oleh Cucunya untuk Jajan, Tinggal Hanya Berdua dan di TribunStyle.com yang berjudul Kakek Tinggali Pom Bensin Mangkrak, Malam Pakai Lilin, Pemuda Mau Bantu Syok: Wajahnya Bersih Sekali

Baca artikel lainnya terkait berita viral

Sumber: Tribun Solo
Tags:
berita viralGrobogankakekTikTokpengemis
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved