Berita Viral
'Aku Kira Meninggal' Tangis Nenek, Cucu Hanyut Banjir, Mendadak Muncul setelah 2 Hari: Ya Allah
Viral kisah nenek yang kehilangan cucunya karena banjir bandang. Dikira meninggal, keajaiban ternyata terjadi setelah dua hari cucu itu hanyut.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Delta Lidina Putri
Kalimat ‘ALLAH’ tak putus keluar dari bibirnya.
Puan Aminah berpegangan kuat di tiang luar rumah dengan kondisinya yang lemah.
Saat anaknya datang, ia buru-buru minta kain untuk menutup aurat di kepalanya dengan sempurna.

Baca juga: Kronologi Kisah Viral Wanita Meninggal setelah Operasi Caesar, Suami Curhat: Istri Saya Tampak Sehat
Baca juga: Viral Anjing Suka Nongkrong di Atap, Pemilik Kewalahan Diperingatkan Orang: Mending Difoto Saja
Puan Aminah begitu khawatir dengan cucunya.
Bagaimana tidak, cucu Puan Aminah tak kunjung ditemukan.
Puan Aminah bahkan menyangka sang cucu telah meninggal.
Siapa sangka dua hari kemudian keajaiban terjadi.
Saat tim penyelamat sedang menyantuninya, tiba-tiba cucu yang disangka telah meninggal hanyut itu memegang bahu beliau dengan lembut dari belakang.
Ia juga memanggil neneknya itu dengan panggilan ‘tok’.
Mereka pun berpelukan dan menangis bersama.
Sangat menyayat hati waktu tim sedang santuni beliau, Sesaat Puan Aminah toleh ke belakang, terus beliau rangkul cucunya itu dalam pelukan erat sambil menangis teresak kedua-duanya.
"Ya Allah, aku kira cucu aku sudah meninggal..aku kira cucuku sudah meninggal," ujar Puan Aminah.
Kisah Lainnya - Rumah Hanyut Terbawa Banjir, Jenazah Ibu Mertua yang Stroke dan Menantu Hamil Ditemukan Berpelukan
Seorang wanita yang mengalami stroke dan anak menantunya yang sedang hamil empat bulan serta seorang anak laki-laki, dikabarkan hilang setelah rumah yang mereka tinggali hanyut terbawa arus kuat banjir yang melanda Kampung Iboi, Kupang, Malaysia, kemarin sore.
Menurut Abd Rahman Said, ketiga korban tersebut adalah anggota keluarganya, yakni istrinya, Salmah Mat Akib (53), menantunya Nurul Hanis Abu Hassan (23) dan anak tirinya yang berusia 14 tahun, Mohd Khairul Ikhwan Nor Azman.