Reaksi Erayani saat Istri Minta Dirinya Buka Baju, Tidak Pernah Mau karena Malu, Lampu Selalu Mati

Hanya dia sendiri, sedangkan yang lain tidak ikut mandi, hanya di atas memandanginya.

"Cuma saat mandi itu saya pegang tangan dia (Erayani), karena saya takut jatuh," jelasnya.

Bila dia dijatuhkan saat itu, maka Erayani juga otomatis akan ikut jatuh ke air terjun tersebut.

Hingga kini dia tidak habis pikir mengapa di bawa ke sana dan untuk tujuan apa.

"Perjalanan ke sana sangat jauh, sekitar 3 jam dari rumah tempat kami tinggal itu. Daerah itu sangat sepi," ucapnya.

Baca juga: Pamit Pergi ke Rumah Pacar, Wanita Hilang Tak Kembali Berhari-hari, Telepon Terakhir Jadi Misteri

Baca juga: Pria Ditangkap Polisi saat Lagi Tidur, Bengong Dinyanyikan Lagu Selamat Ulang Tahun sambil Diborgol

Terkait pernikahan sesama jenis itu, dia menyebut sama sekali tak menyangka yang menikahinya seorang wanita juga.

Sebab awal berkenalan, terangnya, Erayani mengaku bernama Ahnaf Arrafif yang berprofesi sebagai dokter.

Bahkan Ahnaf Arrafif mengaku sebagai lulusan Amerika Serikat, yang memiliki gelar banyak, tak cuma hanya dokter.

Belakangan terungkap dia hanya lulusan SMA, yang pernah kerja sebagai buruh pabrik di Bogor, Jawa Barat.

Mawar baru tahu dengan jelas suaminya seorang perempuan saat dia dibawa pulang oleh polisi, dan polisi sekaligus menangkap Erayani.

Di Polresta Jambi, dilakukan pemeriksaan fisik pada Erayani.

Saat itu ibu dari Mawar yang menjadi saksi, karena Erayani menolak untuk diperiksa oleh Polwan.

Melihat fakta bahwa ternyata dinikahi seorang perempuan, Mawar pun sangat syok.

"Saya sampai pingsan saat itu," terang Mawar di Kantor Tribun Jambi.

Hal ini juga membuatnya kini trauma. Dia juga merasa telah lakukan kerugian besar bagi keluarga, termasuk kerugian materil.

Sebagian artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribun Jambi dengan judul 'Pernikahan Sesama Jenis, Begini Cara Erayani Mengelabui Mawar Agar Tak Ketahuan Perempuan'