NIAT Puasa Jelang Idul Adha: Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah, Lengkap dengan Latin dan Artinya
Simak bacaan niat untuk puasa dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah. Lengkap dengan tulisan arab dan terjemahannya.
Penulis: Wahyu Putri Asti Prastyawati
Editor: Dhimas Yanuar
3. Niat Puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat puasa Arafah, sunnah karena Allah ta'ala."
Baca juga: Pemerintah Tetapkan Hari Raya Idul Adha 2022 pada Minggu, 10 Juli, Muhammadiyah 9 Juli 2022
Baca juga: Niat Puasa Dzulhijjah Dalam Aksara Arab dan Latin, Bisa Diamalkan 1-7 Juli 2022, Apa Keutamaannya?
Keutamaan Puasa Dzulhijjah .
Dilansir dari Tribunnews.com, berdasarkan sabda Rasulullah SAW yang tertuang pada hadis Ibnu 'Abbas, berikut keutamaan puasa di awal Dzulhijjah:
"Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (10 hari pertama bulan Dzulhijjah)", dilansir YouTube Tribun Pontianak.
Selain itu, ada beberapa keutamaan dari puasa Dzulhijjah.
Inilah keutamaan puasa Dzulhijjah yang dianjurkan, dikutip dari laman babel.kemenag.go.id:
1 Dzulhijjah: Allah mengampuni Nabi Adam AS di Arafah, maka yang berpuasa di hari itu akan diampuni dosa-dosanya.
2 Dzulhijjah: Allah mengabulkan doa Nabi Yunus AS dan mengeluarkannya dari perut ikan nun.
Sehingga, orang yang berpuasa di hari itu, sama seperti beribadah dan berpuasa satu tahun tanpa maksiat.
3 Dzulhijjah: Allah mengabulkan doa Nabi Zakariya AS, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dikabulkan doanya.
4 Dzulhijjah: Nabi Isa AS dilahirkan, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dihilangkan kesusahan dan dikumpulkan bersama orang mulia di hari kiamat.
5 Dzulhijjah: Nabi Musa AS dilahirkan dan dimuliakan munajatnya, maka orang yang berpuasa di hari itu akan terlepas dari sifat munafik dan siksa kubur.