TAK BOLEH Bawa Anak ke Tempat Kerja, Orang Tua Tega Tinggal Bocah 3 Tahun dalam Tangki Air 1,5 Meter
Dipercayai, kedua orang tua tirinya telah meninggalkannya sendirian di tangki air sedalam lima kaki atau sekitar 1,5 meter.
Penulis: Vidya Audina Gesty Arinda
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - Dengan tega, kedua orang tua ini tinggalkan anaknya dalam tangki air.
Seorang anak perempuan berusia tiga tahun, baru-baru ini dikabarkan mengalami kejadian tak mengenakkan.
Dipercayai, kedua orang tua tirinya telah meninggalkannya sendirian di tangki air sedalam lima kaki atau sekitar 1,5 meter.
Mengutip laporan Daily Mail, anak malang itu berhasil diselamatkan dari tangki air oleh polisi Meksiko pada hari Senin.
Menurut sumber, polisi bergegas ke tempat kejadian setelah menerima telepon dari salah satu tetangga yang mengaku mendengar suara anak kecil menangis ketakutan dan berteriak minta tolong.
Baca juga: TERJEBAK di Sumur Sempit, Bocah Tuli & Bisu Berusia 10 Tahun Berhasil Diselamatkan Setelah 4 Hari
Baca juga: VIRAL Bocah 4 Tahun Tersesat dalam Hutan Selama 2 Hari, saat Ditemukan Badan Hampir Beku
Video pendek menunjukkan petugas polisi menuju ke halaman belakang tempat tangki air setinggi lima kaki itu berada.

Setelahnya, polisi mengintip ke dalam tangki terlebih dahulu dan ternyata benar ada seorang anak di dalamnya, dikutip dari OHBULAN!, Selasa (21/6/2022).
Mereka kemudian perlahan-lahan menurunkan tangki air ke bawah.
Diketahui, korban terjebak selama 15 menit sebelum diselamatkan oleh petugas.
Korban yang dalam keadaan ketakutan menginformasikan bahwa ia ditinggal sendirian oleh orang tuanya.
Disebutkan juga korban berhasil mengambil mainannya yang dianggap sebagai teman saat terjebak di dalam tangki sebelum polisi menyelamatkannya.
Hasil penyelidikan menemukan bahwa korban sekarang dalam keadaan sehat dan tidak mengalami luka pada tubuhnya.
Setelah itu, ibu dan ayah tiri korban, Maria Lucila dan Javier, diamankan polisi sesampainya di rumah.
Keduanya didakwa dengan kekerasan dalam rumah tangga dan didakwa $245 atau sekitar Rp 3,6 juta dengan jaminan.
Saat diinterogasi, mereka mengaku telah meninggalkan anak tersebut karena tidak bisa membawa serta anak mereka ke tempat kerja.
Dimaklumi, lembaga perlindungan anak setempat akan bertanggung jawab menjaga kesejahteraan anak sampai tindakan hukum yang dilakukan terhadap ibu tiri dan ayah tirinya selesai.
Kisah Lainnya - TERJEBAK di Sumur Sempit, Bocah Tuli & Bisu Berusia 10 Tahun Berhasil Diselamatkan Setelah 4 Hari
Beruntungnya bocah berumur 10 tahun ini dapat terselamatkan dari sumur sempit setelah 4 hari terjebak.
Tim darurat India, baru-baru ini berhasil menyelamatkan anak laki-laki berusia 10 tahun setelah jatuh dan terjebak di sumur sempit selama lebih dari empat hari.
Mengutip laporan MailOnline, Rahul Sahu, yang memiliki masalah pendengaran dan bicara, berhasil diselamatkan kemarin setelah jatuh ke dalam sumur sedalam 24 meter, Jumat lalu.
Rahul dilaporkan jatuh ke dalam sumur itu ketika bermain di belakang rumahnya di Chhattisgarh, India.
Misi penyelamatan dilakukan dengan menggali terowongan di samping sumur menggunakan mesin dorong tanah dan crane, yang juga dibantu oleh tentara dan tim BNPB.

Baca juga: Terdengar Suara Jatuh yang Keras, Ternyata Sapi 200 kg Masuk Sumur, Evakuai Berlangsung Dramatis
Baca juga: Ikuti Arahan Google Maps, Mobil Berplat Bandung Nyasar di Hutan Tawangmangu, Terjebak di Jalan Curam
Menurut Ketua Menteri, Bhupesh Baghel, Rahul ditemui dalam keadaan yang baik.
"Rahul berhasil diselamatkan dan dalam kondisi baik.
Berkat doa orang-orang dan upaya penyelamatan berkelanjutan dari tim darurat," ucapnya dikutip TribunStyle dari OHBULAN!, Kamis (16/6/2022).
Sementara itu, Kepala Administrasi Distrik setempat yakni Jeetendra Shukla mengatakan anak itu masih hidup, namun dalam kondisi yang lemah dan telah dilarikan ke rumah sakit.
"Seekor ular terlihat di lubang yang sama, tetapi Rahul menunjukkan keberanian dan tetap tenang selama operasi penyelamatan," terang Jeetendra Shukla.
Menurut pejabat setempat, cuaca buruk, ular berbisa dan kalajengking yang bersarang di lubang sumur juga menjadi penyebab sulitnya upaya penyelamatan.
Ketua Polis Daerah Janjgir, Vijay Agrawal berkata, ketika operasi, sebuah kamera digunakan sebagai pemantau keadaan anak tersebut serta pergerakannya.
"Karena dia tidak bisa berbicara atau mendengarkan, kami menghadapi tantangan besar," tandas Vijay Agrawal.
Untuk memberikan udara segar kepada Rahul, sebuah pipa oksigen juga disalurkan selama proses penyelamatan.
(TribunStyle/Vidya)