Breaking News:

VIRAL Tebang Pohon Demi Spot Mancing Rahasia, 2 Pria Diciduk Polisi, Rupanya Bukan Pohon Sembarangan

Polisi Tokyo dikabarkan menangkap dua pemancing yang sebelumnya dilaporkan karena menebang tumbuhan yang terancam punah di Situs Warisan Dunia UNESCO.

Penulis: Vidya Audina Gesty Arinda
Editor: Ika Putri Bramasti
Unsplash @davidvig
Bermimpi dapat ikan besar, 2 pria Jepang nekat tebas pohon yang dilindungi oleh Situs Warisan Dunia UNESCO. Langsung jadi buruan polisi 

TRIBUNSTYLE.COM - Dua pria asal Jepang tak tahu pohon yang ditebangnya ternyata pohon berharga.

Baru-baru ini, Polisi Tokyo dikabarkan menangkap dua pemancing yang sebelumnya dilaporkan karena menebang tumbuhan yang terancam punah di Situs Warisan Dunia UNESCO.

Tujuannya ternyata demi memperoleh spot pemancingan rahasia.

Diketahui departemen Kepolisian Metropolitan telah mengirim surat ke jaksa dan melaporkan dua pria berusia 20-an yang diduga melanggar Undang-Undang Taman Alam di Taman Nasional Ogasawara.

Menurut informasi, 2 pria tersebut adalah penduduk pulau Hahajima dari rantai pulau Ogasawara.

Diketahui undang-undang tersebut berbunyi tentang pelarangan bagi siapa saja yang merusak pohon dan tanaman di kawasan konservasi khusus taman nasional.

Demi spot mancing rahasia, 2 pria nekat tebang pohon di Situs Warisan UNESCO
Demi spot mancing rahasia, 2 pria nekat tebang pohon di Situs Warisan Dunia UNESCO (Freepik)

Baca juga: NIAT Ingin Mancing Ikan Malah Temukan Jasad Pria Misterius Berkaus Leak Bali, Bawa Tas Isi Batu 5 Kg

Baca juga: VIRAL! Cari Jodoh Lewat Botol, Surat Ini Malah Baru Ditemukan 56 Tahun Kemudian, Begini Isi Suratnya

Karena Kepulauan Ogasawara sendiri adalah tempat yang terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

Polisi mengungkap motif kedua pria tersebut menebang pohon dan tanaman adalah untuk membuat jalur menuju tempat memancing, dilansir dari Asahi Shimbun, Selasa (19/4/2022).

Menurut dugaan polisi, dua pria berusia 20-an itu telah merusak 17 pohon atau tanaman dengan pisau pada September 2021.

Dua pria tersebut juga ditaksir telah menebang sekitar 240 meter vegetasi selama membuat jalan setapak.

Terungkap sembilan spesies tumbuhan rusak karena ulah dua pria tersebut.

Termasuk di antaranya tumbuhan langka dan unik di pulau Ogasawara.

Bunga Skeleton.
Sembilan spesies tumbuhan rusak karena aksi 2 pria tak terpuji tersebut (festivaldelverdeedelpaesaggio.it)

Baca juga: VIRAL! Berkedok Endors Seleb TikTok, Oknum Ini Malah Lakukan Pelecehan Seksual Lewat Pesan Pribadi

Baca juga: VIRAL Penampakan Rumah Lydia Kandou yang Pernah Diterjang Tsunami Banten, Ada Aura Mencekam

Menurut penelusuran polisi, kedua tersangka melakukan aksi dengan mengikat tali ke beberapa pohon sebagai penanda menuju ke tempat pemancingan.

Awalnya kejadian tersebut dilaporkan oleh seorang pemandu wisata di pulau itu kepada polisi melalui pemerintah metropolitan Tokyo dan saluran lainnya.

Informasi dari kepolisian, kedua pria yang memutuskan pindah ke pulau Hahajima yang sebelumnya menetap di daerah lain itu mengakui tuduhan tersebut.

Halaman
12
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
JepangUNESCOOgasawara
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved