Atta Halilintar Dipaksa Teriakkan Jargon 'Ashiap', Suami Aurel Mengaku Malu: Aku Kadang Jijik
Atta Halilintar kini sulit ucapkan jargon andalannya 'Ashiap'. Suami Aurel Hermansyah itu mengaku malu dan kadang jijik.
Penulis: Wahyu Putri Asti Prastyawati
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - Atta Halilintar kini sulit ucapkan jargon andalannya 'Ashiap'. Suami Aurel Hermansyah itu mengaku malu dan kadang jijik.
Sejak menikah dengan Aurel Hermansyah, Atta Halilintar mulai meninggalkan banyak ciri khasnya.
Salah satunya terkait jargon andalan Atta yakni Ashiap.
Melekat dengan jargon Ashiap, Atta kini tak lagi menerikkan kalimat tersebut.
Rupanya, alasan bapak satu anak itu tak lagi meneriakkan jargon Ashiap karena merasa malu.
Hal itu terungkap saat dirinya diminta oleh Livy Renata untuk mengucapkannya.
Baca juga: Pergoki Aurel Curhat ke Nagita Slavina Sampai Jam 12 Malam, Atta Halilintar: Cowok Juga Butuh
Baca juga: SEDERHANA Buka Puasa Atta Halilintar, Cukup 2 Takjil, Suami Aurel Alergi Makanan Mahal: Gak Masuk
"Ayolah woy, bisa woy," seru Livy pada Atta.
"Enggak bisa woy," jawab Atta dengan wajah tersipu malu., dilansir Tribun Style dari YouTube AH pada Sabtu, 16 April 2022.

"Kenapa you jadi enggak bisa woy?," tanya Livy menyambung.
Setelah diusut, rupanya Atta mulai merasa jijik saat meneriakkan jargon andalannya itu.
"Karena aku kadang-kadang jijik aja gitu," katanya diiringi gelak tawa Livy Renata.
lantaran terus dipaksa, Atta mencoba menucapkan jargon Ashiap di depan livy Renata.
"Bismillahirrahmanirrahim, untuk anak-anakku dan istriku, jangan malu lihat ini ya. Haduh, haduh," kata Atta.
"Kenapa ya gue tuh kalau ngomong Ashiap kayak apa gitu rasanya," sambungnya yang belum juga berani mengucap Ashiap.
Livy Renata lantas membeberkan bahwa dahulu jargon andalan Atta itu cukup terkenal dikalangan siswa-siswi di sekolahnya.

Baca juga: Atta Halilintar & Putra Siregar Beri Bonus Timnas Futsal Indonesia, Bagikan iPhone & Vespa ke Pemain
Baca juga: PREDIKSI Ashanty Tahun Ini Aurel Hamil Lagi, Istri Atta Tak Terima, Thariq Goda: Mereka Nge-push