Breaking News:

Doa Muslim

Tata Cara yang Benar Mandi Wajib Setelah Haid, Ada 6 Langkah Jangan Sampai Terlewat & Salah Caranya

Setelah haid, para wanita diwajibkan untuk melaksanakan mandi wajib. Bagaimana tata cara yang benar?

http://socialnewsdaily.com/
Tata cara yang benar mandi wajib setelah haid. 

Nawaitul ghusla li raf’in nifaasi lillahi ta'aala

“Saya berniat mandi untuk menghilangkan nifas karena Allah Ta'ala"

Niat mandi wajib setelah junub, haid, nisfas

نَوَيْتُ اْلغُسْلَ لِرَفْعِ اْلحَدَثِ الْأَكْبَرِ

Nawaitul ghusla li raf’il hadatsil akbari

“Saya berniat mandi untuk menghilangkan hadats besar”

Baca juga: Tata Cara Mandi Junub Sesuai Tuntunan Nabi SAW, Ust Adi Hidayat Beri Penjelasan, Praktikkan Langsung

Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid

Terdapat perbedaan tata cara mandi junub dan mandi haid dan nifas.

Wanita yang mandi junub dibolehkan untuk menggelung rambutnya sebagaimana disebutkan dalam hadis dari Ummu Salamah, beliau bertanya:

“Wahai Rasulullah, aku seorang wanita yang gelungan rambutnya besar. Apakah aku harus membuka gelungan rambutku ketika mandi junub?”

Beliau menjawab: “Jangan (kamu buka). Cukuplah kamu menyela-nyelai kepalamu dengan air tiga kali, kemudian guyurlah kepala dan badanmu dengan air, sehingga kamu telah suci.” (HR. Muslim no. 330).

Dan ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata: “Kami ( istri-istri Nabi) apabila salah seorang diantara kami junub, maka dia mengambil (air) dengan kedua telapak tangannya tiga kali lalu menyiramkannya di atas kepalanya, kemudian dia mengambil air dengan satu tangannya lalu menyiramkannya ke bagian tubuh kanan dan dengan tangannya yang lain ke bagian tubuh yang kiri,” (HR Bukhari: 277 dan Abu Dawud: 253).

Sain itu, saat mandi haid atau nifas dianjurkan menggunakan sabun.

Hal ini berdasarkan hadis Aisyah radhiallahu ‘anha, yang bertanya kepada Nabishallallahu ‘alaihi wa sallam tentang mandi wanita haid. Beliau menjelaskan:

“Kalian hendaklah mengambil air dan daun bidara, lalu wudhu dengan sempurna. Kemudian menyiramkan air pada kepalanya, lalu menggosok-gosoknya agak keras hingga mencapai akar rambut kepalanya. Kemudian menyiramkan air pada kepalanya. Kemudian engkau mengambil kapas bermisik, lalu bersuci dengannya.” (HR Bukhari nomor 314 dan Muslim nomor 332)

Baca juga: Pedoman Lengkap Menjalankan Salat Tahajud: Bacaan Doa, Tata Cara Pelaksanaan, Beserta Manfaatnya

Halaman
123
Sumber: Surya
Tags:
haidmenstruasitata cara mandi wajib
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved