Breaking News:

PENGAKUAN Gadis 15 Tahun yang Berhasil Kabur Setelah Diculik Pembunuh Berantai, Bikin Merinding

Kara Robinson Chamberlain berhasil menyelamatkan diri dari seorang pembunuh berantai setelah diculik pada usia 15 tahun. Berikut ini pengakuannya

Penulis: Abi Rizki Alviandri
Editor: Ika Putri Bramasti
Shutterstock, Tribun Makassar
Kara Robinson Chamberlain berhasil menyelamatkan diri dari seorang pembunuh berantai setelah diculik pada usia 15 tahun. Berikut ini pengakuannya 

TRIBUNSTYLE.COM - Kara Robinson Chamberlain berhasil menyelamatkan diri dari seorang pembunuh berantai ketika dirinya diculik pada usia 15 tahun.

Sekarang, di umur 35 tahun, Kara membocorkan rangkaian kejadian yang sebenarnya terjadi pada hari itu.

Dilansir dari Mirror, Kara diculik saat sedang menyiram tanaman di halaman rumah temannya pada 24 Juni 2002.

Kejadian itu berlangsung di Carolina Selatan, Amerika Serikat.

Sosok Kara.
Sosok Kara Robinson Chamberlain. (Instagram / Mirror)

Kara mendeskripsikan sosok penculiknya sebagai pria 30 tahunan, mengenakan kaos dan jeans, serta topi baseball.

Pria tersebut bernama Richard Evonitz.

Pada awalnya, Evonitz terkesan 'ramah'.

Dia bertanya kepada Kara mengenai keberadaan orang tuanya .

Ketika Kara menjawab bahwa tidak ada orang di rumah, Evonitz langsung menodongkan senjata api ke leher gadis itu.

Dia lantas menyeret Kara ke bagasi mobil dan segera tancap gas.

Kara berusaha agar tetap tenang.

Bertekad untuk kabur, Kara mulai mengumpulkan segala jenis informasi yang ada.

Kara berusaha untuk tetap tenang dalam situasi yang berbahaya.
Kara berusaha untuk tetap tenang dalam situasi yang berbahaya. (Mirror)

Baca juga: PURA-PURA Hamil Supaya Bisa Libur Kerja, Wanita Ini Kepergok Saat Perut Buncitnya Lepas

Dia menghitung jumlah belokan yang dilalui mobil Evonitz.

Bahkan, dia sampai membuat catatan mental mengenai saluran radio dan merk rokok yang digunakan oleh Evonitz.

"Aku hampir tidak merasa ketakutakan sama sekali,"

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Kara Robinson ChamberlainAmerika SerikatRichard Evonitz
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved