Alasan Keluarga Menuliskan Nama Asli Dorce Gamalama di Nisan: Sesuai dengan Kodratnya
Keluarga ambil keputusan, papan nisan Dorce Gamalama tertulis nama aslinya, Dedi Yuliardi Ashadi.
Editor: Amirul Muttaqin
Selain itu, keluarga menuliskan nama asli Dorce agar orang yang hendak berziarah, datang ke makam yang benar.
"Kita nulisnya itu nama dia Bin Ahmad, di bawahnya ada Dorcenya," ucap Ira.
"Karena apabila teman-teman yang mau berziarah, takut yang pakai nama asli itu, jadi kita tulis Dorce.
Jadi yang berziarah itu dia tahu, dia nggak salah kuburan," imbuhnya.
Sementara itu, sebelum meninggal, Dorce Gamalama sudah tahu soal polemik namanya itu.
Namun keluarga memutuskan untuk menuliskan sesuai syariat agama Islam.
"Kalau permintaannya masalah pemakaman itu kan beliau udah tahu.
Kan rame kan beliau ingin secara apa yang dia miliki saat hidup, tapi dengan konflik itu dia membenarkan para kiai, para ulama, para ustaz membenarkan itu," ungkap Hetty sahabat Dorce.
"Kalau beliau itu ingin seperti itu ya hak dia aja.
Tapi kan yang hidup itu beda lagi.
Dia sudah tidak ada, yang hidup ini harus benar mengurus secara benarnya secara agama," tambahnya.
Dorce Gamalama meninggal dunia usai dirawat intensif selama beberapa hari di rumah sakit.
Diketahui, ia menderita diabetes dan sempat tak sadarkan diri.
Selain diabetes, Dorce Gamalama juga mengidap sakit batu ginjal pada 2019.
Menurut keponakan Dorce yang bernama Mimi, Dorce Gamalama sudah sering bolak-balik rumah sakit sejak pertengahan 2020 hingga puasa 2021.