Berita Viral
Wanita ini Menemukan Benda Aneh di Toilet Kantor, Ternyata Itu Kamera Tersembunyi, Siapa Pelakunya?
Wanita ini menemukan kamera tersembunyi di toilet tempat dia bekerja. Siapa sangka, ternyata hal itu adalah ulah cabul atasannya sendiri.
Penulis: Abi Rizki Alviandri
Editor: Delta Lidina Putri
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Wanita ini menemukan kamera tersembunyi di toilet tempat dia bekerja. Siapa sangka, ternyata hal itu adalah ulah cabul atasannya sendiri.
Pengadilan Singapura baru-baru ini mengadakan sidang kasus yang melibatkan Balasingam-Chow Yu Hui (44), Kepala Departemen Teknologi dari sebuah perusahaan ternama.
Dilansir oleh eva.vn, Sabtu (19/2/2022) Yu Hui dituduh memasang kamera tersembunyi di toilet wanita kantornya.
Kejahatan ini segera terungkap berkat seorang karyawan wanita yang cermat.
Pada 25 juni 2019, wanita yang tidak diketahui namanya ini memasuki toilet dan menemukan sebuah benda aneh tergeletak di lantai.
Benda tersebut berbentuk kotak kecil dengan kabel warna-warni di sampingnya.
Sekilas, kotak itu tampak seperti sebuah kamera mungil.
Penasaran siapa pemilik kamera tersebut, dia lantas membawanya berkeliling kantor.
Wanita tersebut bertanya kepada semua orang yang dia temui, termasuk Yu Hui.
Baca juga: PURA-PURA Hamil Supaya Bisa Libur Kerja, Wanita Ini Kepergok Saat Perut Buncitnya Lepas
Akan tetapi, selang beberapa waktu, dia tidak juga menemukan jawaban.
Tak ada satupun orang yang mengaku.
Akhirnya, salah satu rekan kerja wanita tersebut menyarankan agar kamera itu disambungkan ke komputer.
Siapa tahu ada petunjuk di dalamnya.
Sesaat sebelum hal itu terjadi, Yu Hui mengaku bahwa dia lah pemilik kamera tersebut.
Tampaknya dia pasrah mengetahui kejahatannya sebentar lagi akan terungkap.
Baca juga: Dikenal Ceria di Depan Kamera, Manajer Ricis Beber Sifat Asli Fuji, Sering Nangis saat Teringat Ini
Benar saja, di dalam kamera itu ada rekaman saat Yu Hui memasang alat tersebut untuk pertama kalinya.
Sialnya bagi Yu Hui, kamera tersebut jatuh 30 menit setelah selesai dipasang.
Jadi tidak ada wanita yang menjadi korban.
Yu Hui mengaku dia membeli kamera tersebut satu bulan sebelum kejadian.
Dia mendapatkan ide melakukan kejahatan tersebut dari video-video YouTube dan media sosial.
Pada tanggal 9 Februari 2022, Yu Hui dijatuhi hukuman 10 hari di penjara oleh wakil jaksa setempat, Heershan Kaur.
Beberapa orang menganggap hukuman itu terlalu ringan, apalagi mengingat posisi Yu Hui sebagai orang 'penting'. (Tribunstyle/Abi Rizki Alviandri)
