Hiburan Korea
HYBE Terlibat Kontroversi dengan Penggemar BTS Karena Merchandise: Diperlakukan Seperti Orang Bodoh
HYBE agensi BTS, kembali terlibat kontroversi mengenai harga merchandise-nya.Karena harga yang ditetapkan lebih tinggi daripada kualitas merchandise.
Penulis: Vidya Audina Gesty Arinda
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - HYBE saat ini seolah-olah sedang membelah perut angsa yang bertelur emas.
HYBE agensi BTS, kembali terlibat kontroversi mengenai harga merchandise-nya, dikutip dari KBIZoom (12/1/2022).
Karena harga yang ditetapkan lebih tinggi daripada kualitas merchandise, kontroversi mengenai kemampuan bisnis agensi tampaknya mendapat kecaman.
Pre-order untuk merchandise resmi BTS, 'BTS Artwork Mask' telah dimulai pada 10 Januari.
Masker ini diproduksi di bawah konsep album BTS 'Butter,' dan memiliki kata 'Butter' yang tertulis di satu sisi dan hadir dalam tujuh warna untuk setiap anggota.

Baca juga: TERBONGKAR Pesan Manis yang Dikirimkan J-Hope BTS Kepada Jang Sung Kyu: Saya Terus Mendukungmu
Baca juga: BTS & BLACKPINK Berencana Comeback, Inilah Rencana Big 4 Agensi HYBE, SM, JYP, dan YG di 2022
Menurut distributor, satu set masker dengan warna yang sama berharga 35.000 won atau Rp 422 ribu.
Selain itu, saat membeli kombo 7 set anggota, set kuning tambahan edisi terbatas akan disertakan, dan total 56 masker dihargai 245.000 won atau Rp 2,9 juta.
Di situs web, diberitahukan bahwa hanya 70.000 set masker yang akan diproduksi di seluruh dunia dan tidak ada masker tambahan yang akan diproduksi.
Dengan kata lain, ini adalah merchandise edisi terbatas.
Namun, harga merchandise menjadi kontroversial.
Dalam hal konversi, itu akan dijual dengan harga 4.375 won hingga 5.000 won per masker Rp 52 - 60 ribu.
Biasanya harga masker KF94 biasa berkisar antara 200 hingga 500 won atau Rp 2,5 - 6 ribu.
Dibandingkan dengan harga pasar, masker BTS ini 10 hingga 25 kali lebih mahal.

Fans juga mengeluhkan situasi ini.
Beberapa berkata, "Ini murah mengingat itu merchandise idola."