Breaking News:

VIRAL Video Perempuan Lamar Pacarnya di Hari Ulang Tahun Sang Pria Idaman, Jadi Perdebatan di Sosmed

Viral video perempuan lamar pacarnya di hari ulang tahun sang pria idaman, jadi perdebatan di sosial media.

TikTok
Viral video perempuan lamar pacarnya di hari ulang tahun sang pria idaman, jadi perdebatan di sosial media. 

TRIBUNSTYLE.COM - Viral video perempuan lamar pacarnya di hari ulang tahun sang pria idaman, jadi perdebatan di sosial media.

Siapa yang tak mau dilamar sang kekasih demi melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan?

Namun tak seperti biasanya, video yang viral di TikTok ini membuat kebiasaan baru agar perempuan berani untuk melamar pria idamannya.

Dalam video viral yang diunggah oleh @jiehafezal97, si perempuan memberanikan diri untuk melamar langsung pacarnya.

Jieha mengisahkan bagaimana ia melaksanakan rencananya untuk melamar sang kekasih.

Baca juga: VIRAL Video Perbandingan Tes SIM C Indonesia & Taiwan, Slalom hingga Angka 8, Polisi Berikan Alasan

Baca juga: VIRAL Video TikTok Wanita Bhayangkari dan Polisi Gadungan, Ternyata Cuma Ngaku-ngaku, Aslinya Satpam

Dalam bahasa Inggris, Jiehan menuliskan:

"Hari ini adalah hari ulang tahunnya."

"Jadi aku memiliki rencana untuk memintanya menikahiku."

Pada awalnya ia menyiapkan cincin yang akan ia berikan pada lelaki yang ia cinta.

Tak lupa perempuan ini juga menulis sebuah kertas yang bertuliskan:

"Dear sayang, Zainol Ihawan Ab Syukur, Will You Marry Me?"

Saat waktu eksekusi, Jieha bertemu sang pasangan di tempat karaoke bersama teman-temannya yang lain.

Lalu, Jieha pun langsung menunjukkan cincin itu di depan sang pria idaman.

"Alhamdulillah, he say yes," tulisnya dalam video.

Perdebatan di kolom komentar

Tak sedikit warganet TikTok yang mengomentari kejadian viral ini.

Tentu kali ini lamaran dilakukan oleh si perempuan, bukan si pria menjadi perdebatan banyak orang di sana.

Bahkan juga terlihat permpuan yang terinspirasi oleh Jiehan untuk melamar pacarnya secara langsung.

Bagaimana menurut Anda?

---

Viral video perbandingan Tes SIM C di Indonesia dan Taiwan, dari skill slalom, zigzag, hingga bentuk angka 8, polisi berikan alasan.

Viralnya video perbandingan tes SIM (Surat Izin Mengemudi) ini pun menjadi perhatian banyak pengguna sosial media di Indonesia.

Warganet pun berkomentar tentang sulitnya tes SIM C di Indonesia dibandingkan dengan Taiwan.

Bahkan tak sedikit yang meng-amini hal tersebut, secara, banyak skill yang harus dimiliki seorang pengemudi di Indonesia dibandingkan dengan negara lain.

Ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) C akhirnya kerap dikeluhkan sulit oleh para calon pemilik SIM.

Baca juga: VIRAL Video TikTok Wanita Bhayangkari dan Polisi Gadungan, Ternyata Cuma Ngaku-ngaku, Aslinya Satpam

Baca juga: VIDEO Gunung Semeru Erupsi, Awan Menggumpal & Hujan Abu Vulkanik, Warga Panik Evakuasi

Dalam video tersebut, menampilkan ujian SIM C di Indonesia yang dilakukan dan dicontohkan oleh seorang polisi.

Ia memeragakan cara melewati ujian SIM, yakni dengan membawa sepeda motor dengan cara zig-zag, hingga mengikuti pola angka 8.

Saat mengendarai motor, polisi itu tak menginjakkan kaki ke tanah sama sekali.

Sedangkan dalam ujian SIM di Taiwan, pengendara terlihat kalem dan berhati-hati saat mengendarakan sepeda motor.

Terlihat pula, beberapa kali si peserta ujian SIM memperhatikan rambu-rambu lalu lintas yang terpasang pada lintasan tes.

Atas beredarnya video itu, polisi memberi tanggapan. 

Menurut Kanit Dikyasa Satlantas Polresta Solo, Iptu Uki, perbedaan ujian SIM antar negara adalah hal yang lumrah.

Disampaikannya, budaya berkendara di setiap negara pasti memiliki perbedaan karakter.

"Setiap negara punya karakteristik masing-masing, kita tidak bisa asal membandingkan budaya pengendara Taiwan dan Indonesia, karena kepatuhan masyarakat Taiwan lebih baik dibandingkan Indonesia dalam memahami rambu lalu lintas dan marka jalan," ujarnya kepada Tribunsolo.com, Sabtu (11/12/2021).

Selain itu, Uki mengingatkan, karakter medan yang dilalui di Indonesia dan negara lain, misal Taiwan, juga berbeda.

"Dalam uji praktik SIM, Korps Lalu Lintas mempertimbangkan beberapa aspek dalam membuat regulasi ujian praktek," imbuhnya.

Sudah Sesuai Regulasi

Terkait pelaksanaan uji tes SIM di Indonesia, Uki mengatakan regulasinya diatur dalam Perkap No.9 tahun 2012 tentang SIM.

Dalam peraturan itu disebutkan, materi ujian praktik pemohon SIM C harus lulus berupa :

a. Uji pengereman keseimbangan

b. Uji slalom (zig zag)

c. Uji membentuk angka 8

d. Uji reaksi rem menghindar

e. Uji berbalik arah membentuk huruf U (U turn)

Sedangkan untuk lebar dan panjang lapangan ujian praktik untuk SIM C disesuaikan dengan besaran kapasitas silinder dan/atau dimensi sepeda motor yang dikendarai.

Sebelum melaksanakan ujian praktek, pemohon SIM memang harus latihan terlebih dahulu.

"Kita mempersilakan kepada pemohon untuk berlatih di lapangan ujian praktik SATPAS SIM setiap hari mulai pukul 15.00 sampai 17.00 WIB, dan disiapkan pelatih atau instruktur," ujarnya.

Harapannya, bila seseorang sudah memiliki SIM, maka orang tersebut telah dinyatakan berkompetensi dalam berkendara di Indonesia.

"Kita punya SIM tandanya kita berkompetensi mengemudi. Untuk mendapatkan kompetensi harus latihan dan diuji," ujarnya.

Lajut Uki, pemilik SIM menjadi lebih tersaring, yakni benar-benar orang yang berkompetensi mengendarai kendaraan bermotor.

(*)

Baca artikel viral lainnya>>>

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
virallamarTikTokJieha
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved