Namanya Dicatut dalam Konten Panggil Arwah Vanessa Angel, Sara Wijayanto Murka, Tempuh Jalur Hukum
Sara Wijayanto tempuh jalur hukum, tak terima namanya dicatut dalam konten pemanggilan arwah Vanessa Angel oleh pihak tak bertanggung jawab.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Sara Wijayanto tempuh jalur hukum, tak terima namanya dicatut dalam konten pemanggilan arwah Vanessa Angel oleh pihak tak bertanggung jawab.
Sara Wijayanto murka namanya dicatut dalam konten panggil arwah Vanessa Angel.
Hingga kini, setidaknya ada empat konten YouTube dari kanal berbeda yang mencatut nama Sara Wijayanto sebagai pemanggil arwah mendiang Vanessa Angel.
Sara Wijayanto menganggap konten tersebut telah mencemarkan nama baiknya.
Kesabaran Sara pun sudah tak terbendung, melalui unggahan di Instagram Story miliknya, dia mengungkapkan kekesalannya.
"Fitnahnya tuh mentok. Pakai nama dan foto saya.
Bikin judul berita clickbait demi konten," tulis Sara Wijayanto dikutip Tribun Style, Rabu, 17 November 2021.
Baca juga: Siap Bikin Merinding Wisatawan, Sandiaga Uno Kini Gandeng Sara Wijayanto, Terinspirasi Disneyland?
Baca juga: Momen Haru Gala Sky Cari Vanessa Angel, Putra Bibi Ardiansyah Tersenyum Panggil Mama

Rupanya kejadian tak mengenakkan itu terjadi bukan hanya sekali.
Sara pun menyebut konten yang kerap mencatut namanya itu dinilai sudah keterlaluan.
"Sering banget ada kayak gini. Tapi ini sudah keterlaluan. This is going too far," kata Sara Wijayanto.
Istri dari Demian Aditya itu semakin kecewa ketika banyak publik yang percaya jika dirinya melakukan pemanggilan arwah Vanessa Angel.
Dia berharap untuk kedepannya warganet agar lebih teliti dalam menyaksikan konten-konten di YouTube.
"Sedihnya yang baca enggak cari tahu dulu, langsung percaya dan biasanya langsung menghujat," imbuhnya.

Kesal namanya kerap dicatut oleh pihak tak bertanggung jawab, Sara kemudian berniat menempuh jalur hukum terkait permasalahan ini.
Dia pun meminta bantuan para penggemarnya untuk mengirimkan bukti tangkapan layar apabila mereka menemukan konten serupa.