Pelajaran Sekolah
Komponen-Komponen pada Lampu Senter dan Fungsinya, Apa Itu Bezel? Ternyata Punya Peran Penting
Ditemukan di Rusia pada tahun 1899, ternyata senter miliki banyak manfaat. Simak komponen-komponennya agar makin bijak memakainnya.
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
TRIBUNSTYLE.COM - Terlihat kecil dan sederhana, ternyata senter miliki banyak manfaat. Simak komponen-komponennya agar makin bijak memakainnya.
Ketika mati lampu, melakukan perjalanan malam, masuk ke gua, hingga mencari barang ditempat gelap, senter adalah barang yang sangat diperlukan.
Tidak seperti lilin yang sulit dibawa dan mudah mati, cahaya senter stabil dan mudah di bawa kemana-mana.
Disadur dari Thought Co, senter ditemukan pada tahun 1898 dan dipatenkan pada tahun 1899 oleh penemu asal Rusia bernama Conrad Hubert.
Lalu bagaimanakah cara kerja senter?
Berikut komponen-komponen yang terdapat pada lampu senter, yaitu:
- Baterai
Baterai merupakan sumber energi senter. Baterai menjadi sumber energi dengan menyuplai senter dengan listrik satu arah (DC).
Energi listrik dari baterai kemudian diubah menjadi energi cahaya oleh komponen senter lainnya.
Baca juga: Energi Potensial - Definisi, Jenis, dan Rumus Fisika: Gravitasi, Listrik dan Pegas
Baca juga: Wajib Diwaspadai Deretan Hewan Penghasil Listrik, Ikan Hidung Gajah hingga Belut Listrik
- Saklar
Dilansir dari All About Circuits, saklar atau switch adalah komponen yang digunakan untuk memutus aliran elektron dalam suatu rangkaian.
Saklar terhubung dengan baterai dengan konduktor kawat logam berupa kabel.
Saat saklar senter dinyalakan (dipijit, digeser, mapun dipencet) maka rangkaian listrik akan terhubung dan elektron akan mengalir ke lampu.
Adapun saat saklar dimatikan, aliran listrik dari baterai akan terputus. Hal tersebut menyebabkan lampu tidak bisa menyala dan cahaya senter akan mati seketika.
- Lampu
Senter bisa menggunakan lampu biasa maupun lampu LED. Pada lampu biasa, ketika listrik dari baterai mengalir maka filament dalam lampu akan memanas.
Pemanasan itu menghasilkan cahaya tampak yang berpijar.
Adapun senter dengan lampu LED memiliki prinsip konversi energi listrik ke cahaya yang sedikit berbeda.