Breaking News:

Pelajaran Sekolah

Bikin Terpesona di Malam Hari, Mengapa Kunang-Kunang Tidak Bercahaya di Siang Hari?

terlihat cantik di malam hari, mengapa pada siang hari kunang-kunang tidak bersinar?

Freepik
Ilustrasi kunang-kunang 

TRIBUNSTYLE.COM - Kunang-kunang masuk dalam ordo kumbang Coleoptera.

Ciri khas serangga ini bisa disaksikan ketika malam tiba.

Kunang-kunang terbang dan bercahaya di tengah kegelapan malam.

Seolah tidak lelah, serangga ini terus bercahaya sepanjang malam.

Kunang-kunang mudah ditemui ketika malam tiba. Serangga ini dikenali dari tubuhnya yang bercahaya.

Namun, ketika matahari terbit, kunang-kunang seolah menghilang. Cahaya pada tubuhnya tidak lagi bersinar.\

Baca juga: Mengapa Kucing Takut Mentimun? Peneliti dan Pakar Hewan Menjelaskan, Larang Lakukan Hal Ini

Baca juga: Apa Itu Hewan Ruminansia? Berikut Daftar Hewan yang Termasuk di dalamnya, Sapi hingga Antelop

Mengapa hal ini dapat terjadi?

Mengisi daya di siang hari

Ketika malam berganti pagi, kunang-kunang beristirahat sejenak dan tidak bersinar sepanjang hari, hingga malam tiba.

Dilansir dari Wonderopolis, walau kunang-kunang dapat bercahaya sepanjang malam, serangga ini tetap membutuhkan sinar matahari.

Sinar tersebut digunakan untuk mengisi ulang cahaya di tubuh mereka.

Pada siang hari, kunang-kunang tidak bersinar, dan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bersembunyi di antara rerumputan tinggi sambil menyerap sinar matahari.

Ke mana perginya kunang-kunang ketika siang?

Kunang-kunang termasuk serangga nokturnal. Mereka aktif di malam hari, dan ketika siang menghabiskan waktunya dengan bersembunyi di balik rerumputan tinggi.

Oleh karena itu kita tidak bisa bertemu kunang-kunang di siang hari.

Alasan lain perginya kunang-kunang di siang hari, barangkali karena mereka tidak bisa hidup cukup lama.

Serangga ini mempunyai siklus hidup yang sangat singkat.

Dikutip dari situs CBC, kunang-kunang dewasa hidup cukup lama hanya untuk kawin dan bertelur.

Baca juga: Bereproduksi dengan Cara Melahirkan, Berikut Deretan Contoh Hewan Vivipar: dari Mamalia hingga Hiu

Baca juga: 10 Perbedaan Sel Tumbuhan dan Sel Hewan: dari Ukuran, Lisosom hingga Silia

Bahkan beberapa para peneliti memercayai jika kunang-kunang dewasa hampir tidak perlu makan.

Dalam siklus kehidupannya, serangga ini lebih banyak menghabiskan waktunya sebagai larva kunang-kunang, yakni sekitar satu tahun sebelum berubah dewasa.

Cahaya kunang-kunang jantan menarik hati si betina

Kunang-kunang jantan biasanya lebih banyak bersinar dan berkedip di malam hari.

Mereka ingin menarik hati si betina untuk kemudian kawin dan menghasilkan keturunan berikutnya.

Sehingga tidak ada cahaya dari tubuhnya yang terbuang sia-sia.

Cahaya dari tubuh serangga ini dihasilkan dari lapisan kecil sel reaktif bernama photocytes.

Ketika oksigen bercampur dengan pigmen luciferin, enzim bernama luciferase, serta bahan kimia berupa adenosin trifosfat, bagian perut bawah kunang-kunang akan bercahaya kuning kehijauan di tengah kegelapan malam.

(kompas.com / Vanya Karunia Mulia Putri)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengapa Kunang-Kunang Tidak Bercahaya di Siang Hari?"

Baca juga artikel terkait hewan lainnya di sini >>

Sumber: Kompas.com
Tags:
kunang-kunangColeoptera
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved