Pembully Bilqis Sudah Minta Maaf, Abdul Rozak dan Umi Kalsum Tetap Proses Hukum: Gak Semudah Itu
Abdul Rozak dan Umi Kalsum baru saja menyambangi rumah haters pembully Bilqis Khumairah Razak. Mereka pun tetap membawa masalah itu ke jalur hukum.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Delta Lidina Putri
lihat foto
Reporter: Febriana Nur Insani
TRIBUNSTYLE.COM - Abdul Rozak dan Umi Kalsum baru saja menyambangi rumah haters yang membully Bilqis Khumairah Razak. Mereka mantap akan tetap membawa masalah tersebut ke jalur hukum.
Aksi pembullyan terhadap putri Ayu Ting Ting, Bilqis Khumairah Razak menemui babak baru.
Abdul Rozak dan Umi Kalsum siap menyeret pelaku pembullyan terhadap cucu mereka ke jalur hukum.
Sebagai informasi, pelaku telah menyampaikan permintaan maaf.
Namun, Abdul Rozak merasa perlu ada efek jera agar peristiwa tersebut tak terulang kembali.
"Pasti, ayah lanjut (proses hukum).
Baca juga: Dikawal Pihak Kepolisian, Ibunda Ayu Ting Ting Datangi Rumah Si Penghina Cucunya, Siap Penjarakan?
Baca juga: Pelaku Pembully Ayu Ting Ting & Bilqis Berada di Singapura, Umi Kalsum Tegas: Bawa Dia ke Indonesia
Dia kan beraninya koar-koar karena ada di luar negeri ya, walaupun di luar negeri tetap kita akan cari.
(Pelaku sudah minta maaf) enggak semudah itu," kata Abdul Rozak seperti dikutip TribunStyle.com dari YouTube KH INFOTAINMENT, Jumat 30 Juli 2021.
Senada dengan sang suami, Umi Kalsum juga kukuh tetap membawa aksi perundungan terhadap cucunya ke ranah hukum.
Terkait permintaan maaf, ibunda Ayu menilai hal itu terjadi karena pelaku sudah ketahuan.
"Minta maaf karena udah ketahuan.
Kalau dia enggak ketahuan, enggak bakalan dia minta maaf, masih terus membully cucu saya.
Mungkin kalau Ayu masih bisa ya (tahan bullyan), tapi kalau Bilqis, kalau sampai dia baca (kasihan).
Baca juga: Polisi Sebut Orang Tua Ayu Ting Ting Belum Bikin Laporan, Hanya Minta Didampingi ke Rumah Haters
Baca juga: Kini Tiada Ampun, Ayu Ting Ting Siap Polisikan Pembully Bilqis, Kantongi Identitas: Punya Anak Juga
Apalagi dia udah bisa buka YouTube," terang Umi Kalsum.
