TANGIS Istri Sapri Pecah, Simpuh Depan Jenazah sang Suami: Kemarin Kamu Bilang Cinta Banget Sama Aku
Simpuh depan jenazah suami, istri Sapri menangis. Harapannya lahiran ditemani suami tercinta pupus sudah.
Editor: Monalisa
"Dia kan suka bercandaan orangnya, kalau sama saya demen banget ngeledekin deh. Jadi saya pikir ini aplikasi apa, kok dia mukanya putih banget."
"Nggak lama sehari setelah itu, denger dia masuk rumah sakit. Terus saya lihat lagi 'Oh berarti dia ngasih tahunya beneran'," sambungnya.

Sapri sempat menyampaikan pesan terakhir kepada Ruben Onsu.
Ia berpesan agar istrinya yang tak lama lagi akan lahiran dibantu oleh Ruben Onsu.
"Istrinya mau lahiran 'Bantu-bantu ya' gitu aja," ujar Ruben.
Satu di antara yang membebani pikiran Sapri ketika sakit adalah kondisi istrinya yang tak lama lagi akan melahirkan.
Oleh karena itu, Ruben Onsu pun akan melaksanakan mandat tersebut.
"Itu gunanya untuk meringankan, makanya katika itu tolong dibisikin kupingnys si Sapri biar dia tahu," ucap Ruben Onsu.
"Karena itu yang menjadi beban pikiran dia kan, 'Istri gue mau lahiran nih bentar lagi, tolongin'."
"Mungkin ya, saya yang dikirimin pesan nih. Jadi saya harus bertanggung jawab," sambungnya. (TribunWow.com/Rilo)