SUMBANG Ambulance, Kebaikan Hati Sapri untuk Sekitar Mulai Terkuak, 'Terlalu Banyak Manfaat di Sini'
Kebaikan Sapri semasa hidup kini terkuak. Sang komedian ternyata sering menebar manfaat bagi sekitar, termasuk menyumbang ambulance.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Ika Putri Bramasti
Reporter: Febriana Nur Insani
TRIBUNSTYLE.COM - Kebaikan Sapri semasa hidup kini terkuak. Sang komedian ternyata sering menebar manfaat bagi sekitar, termasuk menyumbang ambulance.
Komedian Sapri menghembuskan napas terakhirnya pada Senin (10/5/2021).
Ia meninggal setelah sempat dirawat selama beberapa hari di ICU lantaran kadar gula darah tinggi.
Isak tangis keluarga dan kerabat pun pecah saat jenazah Sapri tiba di rumah duka.
Adik Sapri, Dolly bahkan ambruk saat sampai di depan pintu rumah.
Ia menangis tersedu-sedu sambil dipapah dua orang.
Baca juga: Komedian Sapri Pantun Meninggal Dunia, Ruben Onsu Panjatkan Doa dan Sampaikan Bela Sungkawa
Baca juga: Profil Sapri Pantun, Perjalanan Karier Komedian yang Tenar di Pesbukers dengan Lawakan Masak Air

"Maafin Dolly, maafin Dolly enggak bisa jaga," ucap Dolly.
Ustaz Abdul Gofur, salah satu tokoh setempat ikut merasa kehilangan sosok Sapri.
Ia mengaku terus memantau kondisi sang komedian sejak pertama kali masuk rumah sakit.
"Sebetulnya kita memantau terus sejak almarhum masuk rumah sakit sampai terakhir ada berita bahwa almarhum sudah tidak ada tepat sebelum adzan magrib," beber Ustaz Abdul Gofur seperti dikutip TribunStyle.com dari YouTube MOP Channel, Selasa (11/5/2021).
Ustaz Abdul Gofur juga menyebut Sapri sebagai orang yang sangat baik.
Ia mengenang kebaikan yang pernah Sapri lakukan semasa hidup, termasuk menyumbang ambulance.
"Tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata karena beliau sosok yang subhanallah.

Baca juga: BAK Firasat, Sapri Pantun Merasa Dijemput Banyak Orang Sebelum Meninggal: Dol Gue Takut
Baca juga: Sapri Pantun Meninggal Dunia, Unggahan Terakhir Sang Komedian Banjir Ucapan Bela Sungkawa
Kita hubungannya sangat baik, beliau terlalu banyak hal-hal yang manfaat di sini, seperti beliau menyumbangkan ambulance," lanjutnya.
Sebelum Sapri berpulang, Ustaz Abdul Gofur mengaku sempat merasakan hal aneh.
Ia menyebut Sapri sering mencium tangannya saat bertemu.
Sapri juga mulai membicarakan soal kehidupan dan kematian.
"Satu bulan yang lalu kita sempat komunikasi, ada hal-hal yang saya cukup aneh dari biasanya.
Kalau ketemu sering cium tangan terus lebih banyak berbicara masalah kehidupan, kematian, dan sebagainya," tandas Ustaz Abdul Gofur.
Simak video selengkapnya
Profil Sapri
Kepergian Sapri menyisakan duka bagi banyak orang.
Komedian berkepala plontos itu memang begitu melekat diingatan publik sejak mengisi program Pesbukers.
Dalam acara tersebut, Sapri sangat khas dengan lawakan 'Masa Air' bersama Opie Kumis.
Opie biasanya memberikan pantun dengan awalan Masak Air yang berisi lelucon tentang Sapri.
Lawakan tersebut selalu sukses membuat penonton tertawa hingga akhirnya menjadi bagian yang ikonik.
Selain di Pesbukers, pria kelahiran Bogor 10 Maret 1972 itu juga mengisi acara lain seperti Campur-Campur (2013-2014),D'Goyang (2019) dan Canda Wayang (2020).
Sapri juga sempat terjun ke dunia seni peran dengan membintangi sinetron RT Sukowi (2013), Rohaya & Anwar Kecil-Kecil Jadi Manten (2017), Jodoh Wasiat Bapak (2017) dan Jodoh Wasiat Bapak Babak 2 (2021).

Perjalanan karier Sapri hingga masuk dunia hiburan bukan hal yang mudah.
Diungkap Denny Cagur, Sapri dulu hanya membantu Denny mencuci mobilnya.
Selain itu, Aspri juga sempat berjualan bubur, kerja bangunan hingga bermain lenong.
"Kita sama bang Komeng satu basecamp, Sapri itu jadi yang suka bersih-bersihin. Sapri itu dulu juara lenong," kata Denny.
Berkat bantuan Denny, Sapri mulai muncul di Pesbukers dengan peran yang cukup kecil dan bisa dibilang tak terlihat.
Mulai dari tukang koran, figuran, hingga menjadi pohon.
Namun karena kegigihannya dalam bekerja, Sapri yang dulunya hanya figuran, bisa naik menjadi pemain inti di Pesbukers.
Sejak saat itulah namanya mulai dikenal di dunia hiburan dan banjir tawaran.
Sempat masuk rumah sakit karena diabetes
Sebelum mengembuskan napas terakhir, Sapri sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit akibat penyakit diabetes yang diidapnya.
Inilah 5 fakta Sapri Pesbukers sempat jatuh sakit dan dirawat di ICU selengkapnya.
Berawal dari unggahan Instagram Ruben Onsu
Kabar Sapri Pesbukers jatuh sakit pertama kali diketahui lewat unggahan Instagram Ruben Onsu, Kamis (6/5/2021).
Ruben mengunggah foto Sapri yang terbaring lemah di ruang ICU.
Dalam foto itu Sapri terlihat menggunakan alat bantu pernapasan.
“Mohon Doa nya untuk saudara kita @sapri_pantun yang sekarang ini terbaring sakit di ICU semoga segera pulih,” tulis Ruben Onsu pada keterangan unggahannya.
Ruben juga memberikan informasi bahwa istri Sapri tengah hamil anak kedua.
“Dan bisa melihat istri nya yang sebentar lagi akan melahirkan anak ke-2,” tambah Ruben Onsu.
Idap diabetes
Adik sekaligus manajer Sapri, Doli mengatakan Sapri dirawat karena kadar gula darahnya sangat tinggi.
“Gula darahnya naik sampai 1.143. Dan lari ke kepala,” tulis Doli via pesan singkat kepada Kompas.com, Kamis (6/5/2021).
Akhirnya pada tanggal 4 Mei kemarin, Sapri langsung masuk rumah sakit.
“Di rumah sakit dari tanggal 4, masuk IGD untuk penindakan dan langsung masuk ICU,” tambah Doli.
Linglung hingga mengamuk

Doli mengatakan bahwa kakaknya sempat linglung ketika diajak berbicara.
"Doli sempat ngobrol sama dia, cuma linglung gitu, ngaco. Dia halu, kita ngomong A, dia jawabnya B," kata Doli seperti dikutip dari kanal YouTube The Onsu Family, Kamis (6/5/2021).
Dokter bahkan terpaksa mengikat tangan Sapri karena kerap berusaha melepaskan infus dan bahkan memberontak minta pulang.
"Kata dokter, kalau enggak diikat dia ngamuk, suka minta dicopot infusannya," ucap Doli lagi.
Setelah beberapa lama tangannya diikat, Sapri sempat meminta diurut karena merasa pegal-pegal.
"Terus dia juga sempat minta diurut, pada pegal badannya kan karena sama dokter tangannya juga diikat," kata Doli.
Baca juga: Selamat Jalan Saudaraku Duka Ruben Onsu Ditinggal Sapri Pantun Untuk Selamanya, Al-Fatihah
Baca juga: INNA LILLAHI, Ustaz Tengku Zulkarnain Meninggal Dunia Usai Dinyatakan Positif Covid-19
Sempat membaik dan minta pulang
Doli mengabarkan bahwa kondisi kakaknya saat ini mulai membaik.
Ia mengucapkan rasa terima kasih atas doa-doa yang dipanjatkan banyak orang.
“Alhamdulilah berkat doa dari teman-teman, sekarang kondisi (Sapri) sudah membaik,” tulis Doli via pesan singkat kepada Kompas.com, Kamis (6/5/2021).
Kepada Doli, Sapri kerap meminta untuk segera dipulangkan dari rumah sakit.
Doli menduga hal tersebut tidak lepas dari kondisi istri Sapri di rumah yang sudah hamil tua.
"Mungkin dia juga kepikiran sama istrinya, katanya kangen kan. Dia bilang sambil nangis, 'Dol, pulang aja, yuk'," kata Doli seperti dikutip dari video The Onsu Family, Kamis (6/5/2021).
Menurut keterangan Doli, istri Sapri rencananya akan melahirkan pada pertengahan Mei ini.
"Kan istrinya juga lagi hamil tua. Kata dokter tanggal 18 ini di-caesar," ucap Doli.
Kondisi tersebut semakin membuat Sapri gelisah di rumah sakit.

Saat-saat terakhir
Sebelum meninggal, Sapri sudah tidak sadarkan diri sejak Senin Senin (10/5/2021) siang.
Hal tersebut disampaikan oleh Doli melalui akun Instagram pribadinya.
Ia membagikan video dirinya menemani Sapri yang terbaring tak sadarkan diri.
Dalam video tersebut, Doli memohon doa agar kakaknya itu bisa segera sadar dan sembuh.
"Mohon doanya untuk bang Sapri," kata Doli, Senin (10/5/2021).
Selain itu, Doli juga menuliskan caption bernada penuh harap agar Sapri sadar dan bisa menuaikan ibadah salat Dzuhur.
"Bangun bang kita shalat dzuhur katanya enggak mau ninggalin shalat lagi," tulis Dolly
Namun, takdir berkata lain. Sapri Pantun meninggal dunia.
(TribunStyle.com/Febriana/Amr)