Tangis Basahi Pipi, Tsania Marwa Gagal Bawa Pulang Anak dari Rumah Atalarik: Mereka Takut Diculik
Kedua anaknya beranggapan akan diculik, Tsania Marwa gagal bawa pulang buah hatinya dari kediaman Atalarik Syah.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
Dengan berlinang air mata, Tsania pun terpaksa keluar dari rumah Atalarik supaya anak-anaknya mau keluar dari kamar.
"Pikiran mereka eksekusi, ambil paksa terus diculik gitu lho.
Dibayangan mereka tu kayaknya menyeramkan gitu lho makanya mereka takut," ujar wanita kelahiran Jakarta, 30 tahun silam itu.
Tsania sampai tak habis pikir anak-anaknya memiliki pikiran jika dirinya anak menculik mereka.
Usai ditakut-takuti oleh sang pengacara, Sabira dan Arik pun langsung takut dengan Tsania.
Seperti penuturan Tsania, sebelumnya sang anak sangat nyaman berada di dekatnya.
Namun semuanya berubah usai mendapat omongan dari pengacara Atalarik.
Mendengar perkataan bahwa ia mau menculik mereka, Tsania pun seperti tersayat hatinya.
"Padahal tadi pas sama aku mau aja anget gitu.
Karena dia ketakutan mau dipaksa ambil ngomongnya kayak gitu lah 'umi mau culik aku ya'.
Ya saya bilang 'enggak lah nggak mungkin umi cuma kangen doang pengen ketemu pengen cium' saya bilang gitu," ucap Tsania dengan berderai air mata.
Tsania Marwa Minta Doa Agar Bisa Kumpul dengan Anak
Sementara itu beberapa waktu yang lalu, melalui sebuah unggahan di akun Instagram-nya.
Tsania meminta dukungan berupa doa agar segera berkumpul bersama anak-anaknya.
Wanita cantik 30 tahun ini percaya dengan kekuatan 40 amin dari doa orang-orang yang akan diijabah oleh Tuhan.