TEGA Tulis Komentar Negatif soal KRI Nanggala, Nasib 3 Pria Ini Apes, Dicambuk Hingga Terancam Bui
Bukannya bersimpati, 3 pria ini malah tega berkomentar negatif soal KRI Nanggal 402. Begini nasib akhir mereka.
Editor: Monalisa
TRIBUNSTYLE.COM - Bukannya bersimpati, tiga pria ini justru tega menulis komentar negatif soal tragedi KRI Nanggala 402.
Diketahui, ada tiga oknum di wilayah berbeda yang diciduk kepolisian setelah berkomentar negatif soal tragedi KRI Nanggala-402.
Pertama, seorang warga Kecamatan Medan Marelan, Medan, Sumatera Barat bernama Imam Kurniawan yang diduga melecehkan istri korban KRI Nanggala-402.
Lalu kedua, sosok calon presiden fiktif, Nurhadi yang sempat viral pada 2019 lalu.
Hingga ketiga, anggota polisi di Kalasan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bernama Aipda Fajar Indriawan.
Ketiganya diciduk oleh polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Baca juga: Hati Hotman Paris Terketuk, Akui Siap Tanggung Biaya Pendidikan Anak korban KRI Nanggala 402
Baca juga: Inikah Firasat? Tragedi KRI Nanggala? Letkol Heri Posting Mengapung di Air, Terharu Baca Isi Caption

Lantas, bagaimana nasib mereka kini?
Imam Kurniawan yang bekerja sebagai petani akhirnya diberi tindakan dengan dicambuk setelah berkomentar buruk.
Kemudian, sosok Nurhadi masih menjalani pemeriksaan dan terancam hukuman hingga 6 tahun penjara.
Terakhir, anggota polisi Aipda Fajar telah ditetapkan sebagai tersangka dan kini berada di Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Mengutip dari Tribunnews.com, Nasib Para Oknum yang Komentar Negatif soal KRI Nanggala, Berakhir Dicambuk hingga Terancam Bui, begini nasib tiga oknum yang tulis komentar negatif soal tragedi KRI Nanggala-402:
Imam Kurniawan Berakhir Dicambuk hingga Minta Ampun
Sosok Imam Kurniawan langsung menjadi viral di media sosial Facebook setelah melecehkan istri korban KRI Nanggala 402.
Warga Kecamatan Medan Marelan yang berprofesi sebagai petani ini memberikan komentar tak senonoh dipostingan Aliansi Kuli Seluruh Indonesia (AKSI).
Dalam postingan yang mengabarkan tragedi KRI Nanggala 402, dia menulis komentar "Disaat kapal selam mu tenggelam disitu istri mu ku *w*".