Breaking News:

GEGER Warga Tangkap Babi Ngepet, Curiga Tubuh Tiba-tiba Menciut: 'Dia Nganggur Tapi Uangnya Banyak'

Beredar video warga tangkap diduga babi ngepet, berawal dari kecurigaan, kini disembelih sambil telanjang.

Tribun Jakarta/Dwi Putra Kesuma dan tangkapan layar akun Instagram
Viral video diduga babi ngepet ditangkap warga di Depok. 

Dalam kasus ini, KH Dimyati mengatakan, pihaknya (MUI) bisa memberikan fatwa penjelasan atas permintaan dari masyarakat.

“MUI bisa memberikan fatwa penjelasan setelah ada permintaan dari masyarakat. Kalau ada yang kirim surat dan minta dibahas oleh komisi fatwa nanti kami akan membahas secara berembuk,” ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, warga di Keluarhaan Bedahan digegerkan dengan penangkapan babi yang diduga jadi-jadian alias babi ngepet dini hari tadi sekira pukul 00.30 WIB.

Keyakinan warga bahwa babi tersebut merupakan jadi-jadian, didasarai dari peristiwa hilangnya uang sejumlah warga mulai dari nominal ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

Namun terkini, babi tersebut telah disembelih pada siang hari tadi, dan dikubur persis di area pemakaman area warga sekitar.

Warga diminta tetap tenang

Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Depok, KH Ahmad Dimyati Badruzzaman, angkat bicara terkait temuan babi yang diduga jadi-jadian di Kelurahan Bedahan, Sawangan, dini hari tadi.

Lewat sambungan telepon, KH Dimyati mengatakan bahwa dirinya juga baru mengetahui kabar tersebut melalui video yang tersebar dan beredar luas.

Ia mengimbau, agar masyarakat khususnya di Kota Depok tidak menelan mentah-mentah kabar tersebut, dan tetap tenang.

“Saya sendiri terus terang baru tahu dari video yang tersebar. Istilah babi ngepet, kemudian babi jadi-jadian seperti itu, biasanya kan hanya dalam cerita,” ujar KH Dimyati pada wartawan, Selasa (27/4/2021).

“Tentunya harus ditanyakan kepada yang ahli di bidang itu, benar atau enggak itu berupa manusia sebelum jadi babi,” timpalnya lagi.

Menurut pandangan Islam, KH Dimyati mengatakan bahwa bilamana benar babi tersebut jadi-jadian, berarti berkaitan dengan semacam ilmu gaib.

“Berarti ada semacam ilmu jin. Kalau benar dari manusia kemudian jadi babi ya berarti dari manusia menyerupakan ya menjadi, artinya ada ilmu-ilmu yang hitam lah istilahnya, yang tidak boleh dilakukan oleh seorang muslim karena itu syirik,” ungkapnya.

Lebih lanjut, KH Dimyati berujar pihaknya akan berembuk untuk mengkaji secara mendalam.

“Karena masalah baru kami MUI akan ada majelis fatwa untuk berembuk memberikan penjelasan. Yang menjadi pertanyaan apakah benar-benar babi jadi-jadian atau babi beneran,” bebernya.

Terakhir, KH Dimyati mengimbau agar masyarakat senantiasa selalu bertabayun.

“Ketika kita dapatkan berita harus ada tabayun cek ricek jangan langsung percaya. Coba ditanya kepada yang nangkap bagaimana sebelum ditangkap ceritanya secara jujur dan jelas, apakah manusia lalu berubah atau memang bentuknya babi, belum diteliti,” ujarnya.

Banyak warga penasaran

Selesai sudah persoalan babi di Kelurahan Bedahan , Sawangan, Kota Depok.

Siang tadi, babi yang diduga jadi-jadian itu telah disembelih dan dikubur di area pemakaman warga sekitar.

Meski banyak yang menyebut bahwa babi tersebut adalah makhluk jadi-jadian alias babi ngepet, namun berdasarkan penglihatan mata, hewan ini sama seperti babi hutan pada umumnya.

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, babi ini berukuran kecil, berbulu hitam lebat, dengan moncong yang cukup panjang.

Sebelum disembelih, babi tersebut diamankan di dalam kandang bambu yang ditutup oleh kawat besi di bagian atas.

Sementara di bagian samping kandang, ditutup menggunakan kain batak hingga terpal.

Di bagian luar kandang, sejumlah pria pun nampak sibuk menjaga kerumunan massa yang berbondong-bondong datang untuk menyaksikan babi yang diduga jadi-jadian ini.

Tak jarang, sejumlah pria yang berjaga di luar kandang melayani permintaan orang-orang yang menitipkan gawainya untuk mengambil foto si babi.

Kondisi babi tersebut nampak lemas, mungkin akibat cuaca terik dan pasokan oksigen yang kurang musabab membludaknya massa.

Sesekali, ia berjalan mengitari dalam kandang. Sekali berhenti, babi ini mencoba untuk menggali tanah menggunakan moncongnya.

Sebelumnya diberitakan, babi ini berhasil diamankan warga sekira pukul 00.30 WIB dini hari tadi.

Untuk menangkapnya, sejumlah warga bahkan nekat bertelanjang diri tanpa sehelai pun pakaian yang menempel di tubuhnya.

“Orang yang menangkap itu semuanya dengan tidak pakai baju sama sekali, atau pakai celana sama sekali, tidak sama sekali. Pokoknya bugil, keadaan bugil makanya itu bisa ditangkap,” ujar Suhanda, salah seorang warga di sekitar di lokasi kejadian, Selasa (27/4/2021).

Bahkan,Suhanda mengatakan, kemungkinan besar babi itu akan sulit ditangkap bila orang yang menangkapnya masih mengenakan baju.

“Kalau enggak bugil kemungkinan hilang lagi,” pungkasnya.

Disembelih

Seekor babi yang gemparkan warga Kelurahan Bedahan, Sawangan, Kota Depok, akhirnya disembelih pada Selasa (27/4/2021) siang.

Ketua RW setempat, Abdul Rosad, mengatakan penyembelihan ini dilakukan musabab ukuran babi diduga semakin mengecil.

“Terakhir itu berat 15 kilogram, tinggi babi dan lebar 15 centimeter, seperti kucing,” ujar Rosad dikonfirmasi wartawan, Selasa (27/4/2021).

Rosad menuturkan, sebelum babi disembelih terlebih dulu dilakukan pengajian oleh warga sekitar.

“Sebelum dipotong dilakukan pengajian dengan memotong leher,” ungkapnya.

Selesai penyembelihan, Rosad pun mengatakan tidak ada keganjilan yang terjadi.

“Untuk keganjilan tidak ada ya,” katanya.

Babi yang diduga jadi-jadian dan diamankan warga di Kelurahan Bedahan, Sawangan, Kota Depok, Selasa (27/4/2021). (TribunJakarta/Dwi Putra Kesuma)
“Setelah dipotong dilakukan pemakaman keluarga milik warga tidak jauh dari lokasi penangkapan,” timpalnya lagi.

Babi ini berhasil diamankan sejumlah warga pada Selasa dini hari WIB, tepatnya pukul 00.30 WIB.

Diduga, babi ini jadi-jadian alias babi ngepet.

Melansir situs wikipedia, babi ngepet adalah makhluk dalam legenda masyarakat Indonesia yang bercerita tentang siluman.

Beberapa mitos juga menceritakan, babi ngepet merupakan jelmaan manusia yang ingin kaya secara cepat, dengan cara pesugihan.

Dugaan warga babi yang mereka tangkap adalah jadi-jadian karena sebelumnya sejumlah warga kehilangan uang.

Uang yang hilang bervariasi, dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

(Tribun Jakarta/Dwi Putra Kesuma)

#viral #babingepet

Tags:
viralDepokbabi ngepet
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved