Tak Marah, Gisel Justru Iba saat Bertemu 2 Terdakwa Penyebar Video Syurnya, Ini Alasan Kekasih Wijin
Gisella Anastasia menjadi saksi di sidang kasus penyebaran video syurnya. Ia pun membeberkan perasaannya saat bertemu dua terdakwa.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Suli Hanna
Sebelumnya, Gisella Anastasia dan Michael Yukinobu de Fretes sama-sama tak bisa hadir dalam sidang kasus penyebaran video syur Selasa (9/3/2021).
Gisel mengaku ada agenda yang sudah terjadwal dan tak bisa ditinggal.
Ia kemudian meminta izin ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis (4/3/2021).
Senada dengan Gisel, Michael Yukinobu juga berhalangan hadir karena ada keperluan yang tak bisa ditinggal.
KETAKUTAN hingga Nangis, Gisel Ungkap Momen Pertama Ketahui Video Syur dengan MYD Bocor: Sedih Pasti
Gisel memang merasa iba saat melihat dua terdakwa penyebar masif video syurnya dengan Michael Yukinobu de Fretes.
Kendati demikian, Gisel juga tak bisa lupa rasa sedih yang ia rasakan saat mengetahui video syurnya viral.
Kepada Boy William, mantan istri Gading Marten tersebut mengenang detik-detik saat mendapati video syurnya dengan Michael Yukinobu de Fretes (MYD) bocor ke publik.
Baca juga: Jadi Tersangka Kasus Video Syur, Gisel Tak Menampik Ada Rasa Khawatir Jika Kelak Ditahan: Pasti Ada
Gisella Anastasia mengaku momen tersebut terjadi saat dirinya tengah berlibur bersama teman-teman.
"Pertama kali kamu melihat berita ini keluar, itu di mana?
Kamu lagi ngapain dan apa yang kamu rasain?," tanya Boy.
"Waktu itu lagi liburan sama teman-teman.
Pokoknya pertama kali aku dengar beritanya, aku sedih pastinya.
Yang pertama ada adalah ketakutan, kekhawatiran, bingung gitu mau ngapain, pertama-tamanya ya.
Nangis, ya pastilah," ungkap Gisel seperti dikutip TribunStyle.com dari YouTube Boy William, Jumat (12/3/2021).
Gisel menyebut video syur tersebut adalah bagian dari masa lalu yang tak ingin ia ingat.
Wanita berusia 30 tahun itu juga menegaskan kehidupannya kini telah berbeda dari yang dulu.
Namun nasi telah menjadi bubur, Gisel pun mengaku siap menghadapi semuanya.
"Itu kan hal yang sudah di masa lalu yang sebenarnya enggak ingin diingat-ingat.