GERAM Dituduh Mencari Popularitas, Ibu Felicia Tissue eks Kaesang Ngaku Hanya Ingin Ungkap Kebenaran
Meilia Lau ibunda Felicia Tissue mantan kekasih Kaesang Pangarep mengaku tak bermaksud mencari popularitas, ia hanya ingin menyampaikan kebenaran.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Dhimas Yanuar
Reporter: Joni Irwan Setiawan
TRIBUNSTYLE.COM - Meilia Lau ibunda Felicia Tissue mantan kekasih Kaesang Pangarep mengaku tak bermaksud mencari popularitas, ia hanya ingin menyampaikan kebenaran.
Belum lama ini, media dihebohkan dengan drama kehidupan asmara Kaesang Pangarep.
Drama asmara ini bermula dari ibunda Felicia Tissue, Meilia Lau, yang membongkar kehidupan asmara anaknya dan Kaesang.
Lewat media sosial, Meilia meluapkan perasaannya perihal itu. Kaesang disebut telah menyakiti perasaan sang putri.
Apalagi, Kaesang dikabarkan telah menjalin hubungan baru dengan wanita bernama Nadya Arifta.
Baca juga: MENTAL Felicia Tissue Terganggu Usai Putus dari Kaesang, Meilia Lau Langsung Konsultasi ke Psikolog!
Baca juga: BOCOR Kisah Kencan Pertama Nadya Arifta Bareng Pria Misterius, Benarkah Sosok Kaesang Pangarep?

Meski begitu, baru-baru ini Ibu Felicia Tissue, Meilia Lau menegaskan aksinya yang terang-terangan melabrak Kaesang Pangarep bukan bagian dari panjat sosial alias pansos.
"Saya tidak berkeinginan popularitas atau apapun yang bersifat memanfaatkan suasana.
Karena ini semua sebagai curahan hati saya yang paling dalam," kata Meilia Lau di Instagram pada Selasa (16/3/2021).
Dia bilang hanya mengungkap kebenaran mengenai Kaesang Pangarep yang meninggalkan Felicia Tissue begitu saja.
Padahal putra bungsu Jokowi itu sudah berjanji akan menikahi sang anak pada Desember 2020.
"Saya hanya mengungkapkan kebenaran, harga diri dan etika.
Maka dari itu saya ingin mengucapkan kepada semua followers Instagram saya ini," tuturnya.
Meski sering mendapatkan hujatan dan kritikan dari banyaknya warganet, namun ia mengatakan ia tak menganggap itu semua bagian dari haters.
"Tidak ada haters buat saya, semua adalah masukan buat kami, yang baik dan buruk semua ada hikmahnya," sambungnya lagi.