Royal Family
Sempat Geger, Ratu Elizabeth Tanggapi Tuduhan Rasisme Meghan Markle & Pangeran Harry, Mengaku Sedih!
Ratu Elizabeth II sedih mendengar kesulitan yang dihadapi Pangeran Harry dan istri, Meghan Markle, tentang sikap rasialisme terhadap anak mereka.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Delta Lidina Putri
“Masalah yang diangkat, terutama ras, mengkhawatirkan,” lanjut pernyataan itu.
Ratu Elizabeth II juga menanggapi serius terkait masalah tersebut.
“Meskipun beberapa ingatan mungkin berbeda, mereka ditanggapi dengan sangat serius dan akan ditangani oleh keluarga secara pribadi,” imbuhnya.
Selanjutnya, Ratu Elizabeth II juga berujar bahwa Harry, Meghan serta Archie akan selalu menjadi bagian dari keluarga kerajaan Inggris.
“Harry, Meghan, dan Archie akan selalu menjadi anggota keluarga yang sangat dicintai,” pungkasnya.
Seorang sumber kerajaan mengatakan Istana menganggap ini masalah keluarga dan para bangsawan harus diberi kesempatan untuk membahas masalah yang diangkat secara pribadi sebagai sebuah keluarga.
Sumber tersebut menambahkan bahwa mereka perlu mempertimbangkan tanggapan dengan hati-hati sebelum dikeluarkan, dan itu juga memungkinkan orang-orang di Inggris untuk menonton wawancara terlebih dahulu.
Meghan Markle Ingin Bunuh Diri Saat Masih Menjadi Anggota Kerajaan Inggris
Meghan mengungkapkannya dalam wawancara ekslusif berdurasi dua jam bersama Oprah Winfrey, yang disiarkan di AS.
Dalam wawancara itu Meghan Markle mengatakan kehidupan kerajaan sangat merugikan kesehatan mentalnya.
Selama menjadi Duchess, Meghan Markle sering diberitakan negatif oleh media Inggris.
Belum lagi, pihak istana yang kurang menerima dirinya dengan baik.
Banyak hal buruk yang diterima Meghan Markle yang membuatnya menjadi sangat stres bahkan depresi.
Wanita 39 tahun itu menjelaskan bahwa keluarga kerajaan mengambil paspor, kunci dan SIMnya ketika dia menikah dengan Harry.

Banyak hal buruk yang diterima Meghan Markle yang membuatnya menjadi sangat stres bahkan depresi.