SEBELUM Meninggal, Paman Ng Man-tat Sempat Nyaris Bangkrut karena Mabuk & Judi, Ini Kisahnya
Kabar meninggalnya Ng Man-tat, aktor legendaris Hongkong, menarik perhatian publik di Indonesia.
Editor: Galuh Palupi
TRIBUNSTYLE.COM - Kabar meninggalnya Ng Man-tat, aktor legendaris Hongkong, menarik perhatian publik di Indonesia.
Seolah-olah, Ng Man-tat adalah aktor Indonesia.
Cukup wajar memang, karena begitu seringnya wajah Ng Man-tat menghiasi televisi Indonesia.
ketimbang mengenal nama Ng Man-tat, publik Indonesia mungkin lebih mengenalnya sebagai 'Paman'.

Kisah hidu Ng Man-tat sendiri penuh liku-liku, dan tak mulus hingga ia mendapatkan nama besar.
Dikutip dari South China Morning Post, Ng Man-tat awalnya belajar seni peran dari sebuah kelas di HongKong.
Tahukah anda, saat belajar, ia satu kelas dengan aktor film laga terkenal Chow Yun-Fat.
Baca juga: Kartu Prakerja Gelombang 13 Akan Segera Dibuka Pekan Depan, Simak Syarat dan Cara Pendaftarannya
Mereka pun berteman di sekolah seni peran itu.
Ng Man-tat berhasil mewujudkan ambisinya cari nafkah di dunia entertainment.
Ia menarik perhatian pada 1979, lewat acara televisi Chor Lau-heung.
Ketenaran didapatkannya lewat televisi.
Hingga pada 1981, ia mendapatkan kontrak pertamanya di film layar lebar, lewat film Heroic Cops, film yang menceritakan imigran ilegal di HongKong.
Dapat banyak uang, Ng Man-tat mulai kena godaan gaya hidup.
Dia terbenam dalam kegemaran minum miras, berjudi, dan main wanita.
Gaya hidup itu membuatnya terjerat utang.
Pada era 1980-an, utangnya mencapai lebih dari Rp 500 juta.
Di masa itu, jumlah uang itu sangatlah besar.
Baca juga: DULU Anak Jalanan, Pria Ini Kini Sukses jadi CEO: Buktikan Sukses Meski Tak Lahir dari Keluarga Kaya
Ng Man-tat mulai terdesak.
Ia pun mencari lobang lain untuk menambal lobangnya.
Ia berusaha pinjam uang ke Chow Yun Fat.
Tapi, Chow menolak.

"Aku sangat malu bila aku bilang ke publik kalau aku bangkrut. Aku mulai cari akal. Aku tak berani bilang ke keluargaku, jadi aku berusaha utang ke Chow Yun-fat,” kata Ng, dalam satu kesempatan wawancara bersama SCMP.
Menurut Ng, Chow Yun Fat ketika itu sukses dan hidup makmur di HongKong.
"Dia terkenal dan punya banyak uang. Pada saat itu aku bilang utang uang padanya, tapi dia menolak,"
"Aku sangat marah padanya. Karena dia bilang pokoknya tidak, bahkan tanpa menjelaskan mengapa dia tak mau meminjamiku," kata Ng.
Belakangan, Ng sadar, sikap Chow itu justru menolongnya keluar dari jeratan utang.
Chow rupanya tahu, bila ia memberi utang, maka Ng akan ketergantungan dan tidak bekerja keras.
Baca juga: Selebgram Millen Cyrus Ditangkap Karena Positif Benzo, Obat Apa Itu? Bermanfaat Tapi Menjerumuskan
Setelah kejadian itu, Ng berterus terang ia mengalami bangkrut.
Tapi setelah itu ia memulai segalanya dari nol.
Ia bekerja keras untuk mendapatkan peran di film.

Takdir kemudian membuat Ng bermain bersama Stephen Chow di drama televisi The Final Combat dan The Justice of Life pada akhir 1980-an.
Duet maut film komedi mandarin ini membuat publik tergila-gila.
Sisanya? tinggal sejarah. Ng Man-tat dan Stephen Chow meledak di dunia perfilman HongKong.
Film Shaolin Soccer di 2001, menjadi film terakhir Ng bersama Stephen Chow.
Film yang mengundang gelak tawa tiada akhir itu masih melekat di benak banyak publik Indonesia, hingga kini.
Ng Man-tat meninggal dunia karena kanker hati.
Keluarga menyebut Ng meninggal dalam kondisi 'tenang', setelah sebelumnya tertidur.
Selamat jalan, Paman.... (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Kisah Paman Ng Man-tat, Nyaris Bangkrut karena Mabuk dan Judi, Bangkit Gara-gara Tak Dapat Utangan
Baca juga: KUNCI JAWABAN Tema 8 Buku Tematik Kelas 4 SD Halaman 72 73 74 75 78 79 80 81 83 84 Subtema 2
Baca juga: KUNCI JAWABAN Buku Tematik Tema 8 Kelas 6 SD, Halaman 83, 84, 85, 86 Subtema 2 Pembelajaran 4