Doa Muslim
Puasa Senin Kamis Boleh Digabung dengan Qadha? Ust Abdul Somad Beri Penjelasan, Simak Keutamaannya
Penjelasan ustaz Abdul Somad terkait menggabungkan puasa qadha dengan puasa Senin Kamis. Lengkap dengan keutamaan puasa Senin Kamis.
Penulis: Triroessita Intan
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
Ustaz Abdul Somad menjelaskan jika hal tersebut diperbolehkan.
"Qadha saja, ibuk yang mengqadha hari Senin nanti, aku niat puasa Qadha, otomatis dapet tiga, qadha 1 hari lunas, dapat pahala puasa Senin dapat pahala puasa sunnah Rajab" jelas ustaz lulusan Al Azhar Mesir ini.
4 keutamaan puasa Senin Kamis
1. Dibukanannya pintu surga dan diampuni dosa
Pintu-pintu surga dikatakan akan dibuka pada dua hari, yaitu pada hari Senin dan Kamis.
Pada hari-hari inilah dosa setiap orang akan diampuni, kecuali dua orang mukmin yang sedang bermusuhan.
Dari Abu Harrairah Radiallahu anhu, Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam pernah bersabda :
“Pintu-pintu Surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun akan diampuni dosa-dosanya, kecuali seseorang yang antara dia dan saudaranya terjadi permusuhan. Lalu dikatakan, ‘Tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai.” (HR. Muslim).
2. Waktu diperiksa amalan manusia
Keutamaan puasa Senin kamis yang kedua yaitu pada hari-hari itu, amalan manusia akan diperiksa. Amal-amal manusia akan diperiksa oleh Allah SWT pada kedua hari ini.
Hal ini sesuai dengan hadis dari Abu Harrairah Radiallahu anhu, bahwasannya Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam bersabda:
“Amal-amal manusia diperiksa di hadapan Allah dalam setiap pekan (Jumu’ah) dua kali, yaitu pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang beriman terampuni dosanya, kecuali seorang hamba yang antara dia dan saudaranya terjadi permusuhan…” (HR. Muslim).
3. Memasuki surga melalui pintu khusus Ar-Rayyan
Bagi para pecinta puasa sunnah, maka disediakan pintu surga khusus oleh Allah SWT.
“Sesungguhnya di surga ada satu pintu yang namanya “Ar-Rayyan,” yang akan dimasuki oleh orang-orang yang sering berpuasa kelak pada hari kiamat, tidak akan masuk dari pintu itu kecuali orang yang suka berpuasa. Di katakan: manakah orang-orang yang suka berpuasa? Maka mereka pun berdiri dan tidak masuk lewat pintu itu kecuali mereka, jika mereka telah masuk, maka pintu itu di tutup sehingga tidak seorang pun masuk melaluinya lagi.” (HR Bukhori dan Muslim).
