Heran Kena Kanker Prostat, Kak Seto: 'Hampir Setiap Hari Saya Olahraga, Joging, Salto, Koprol'
Kurang olahraga jadi salah satu faktor risiko kanker prostat, Kak Seto mengaku sudah sering berolahraga, dari joging, salto, hingga koprol.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
Reporter: Gigih Panggayuh
TRIBUNSTYLE.COM - Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto menceritakan kondisinya setelah jalani operasi biopsi prostat.
Sebelumnya, Kak Seto mengabarkan dirinya didiagnosis idap kanker prostat.
Untuk mengetahui lebih dalam terkait penyakit yang diidapnya, ia lantas menjalani operasi biopsi pada Sabtu (13/2/2021).
Setelah menjalani operasi biopsi, Kak Seto pun menceritakan kondisi terkininya.
Melalui video kanal YouTube miliknya, siKomo X siKopat, Selasa (16/2/2021), ia mengabarkan kondisinya saat ini sehat dan bugar.
Adapun hasil operasi biopsi baru akan diketahui lima hingga tujuh hari ke depan pascaoperasi.
Baca juga: Cerita Kak Seto setelah Jalani Operasi Biopsi Kanker Prostat, Ungkap Kondisi Terkininya
Baca juga: Belajar dari Kak Seto, Ini 5 Cara Mencegah Kanker Prostat, Pola Makan Sehat hingga Rutin Olahraga
Sambil menunggu hasil biopsi prostat, kak Seto memohon doa agar hasilnya tetap yang terbaik untuk kesehatannya.
"Hasil dari biopsi ini baru diketahui sekitar 5-7 hari ke depan.
Apakah ada unsur kanker di dalamnya.
Jadi, untuk itu, tentu saya mohon doa restu dari sahabat-sahabat semua, semoga hasilnya tetap yang terbaik untuk kesehatan saya," ungkap Kak Seto.
Kurang Olahraga Jadi Faktor Risiko Kanker Prostat, Kak Seto Mengaku Sering Joging, Salto, hingga Koprol
Lebih lanjut, Kak Seto mengaku mendapat penjelasan terkait faktor yang menyebabkan seseorang terkena kanker prostat.
"Saya juga dapat penjelasan bahwa pada umur-umur seperti saya ini sekitar 70 tahunan, memang cukup wajar mengalami BPH (Benign Prostatic Hyperplasia)," tuturnya.
Ia pun menjelaskan bahwa ada sederet faktor orang bisa terpapar BPH.