Virus Corona
PUSING Bisnis Anjlok Karena Corona, Hotel Bintang 5 Banting Setir Jual Nasi Bungkus Rp 7 Ribu
Satu sektor yang paling merasakan akibat ekonomi dari pandemi corona adalah bisnis perhotelan.
Editor: Galuh Palupi
TRIBUNSTYLE.COM - Satu sektor yang paling merasakan akibat ekonomi dari pandemi corona adalah bisnis perhotelan.
Pebisnis dalam bidang ini sedang "berdarah-darah" mempertahankan usahanya tetap buka.
Di satu sisi tamu yang minim membuat ongkos pemeliharaan gedung dan gaji pegawai membengkak.
Di Malaysia, tepatnya di Melaka sebuah hotel bintang 5 mengakalinya dengan sebuah cara.
Hotel ini banting setir berjualan nasi bungkus dengan harga hanya 2 ringgit (Rp 7.000).
Kantor berita Malaysia Bernama menyebutkan, Hatten Hotel di Melaka adalah yang ketiga melakukannya,
setelah di Penang dan Terengganu.
Baca juga: Update Virus Corona Nasional 8 Februari 2021: Bertambah 8.242, Total 1.166.079 Kasus Covid-19
Dagangan bernama Nasi Bajet (nasi murah) itu dijajakan demi menambal keuangan yang anjlok saat Movement Control Order (MCO),
sejenis PSBB atau Pembatasan Sosial Berskala Besar di Indonesia.

Kepala Koki Hatten Hotel, Badrol Hisham Mohd Ali mengatakan,
bahwa inisiatif ini diambil karena tidak ada tamu yang menginap dan restoran masih tutup.
"Selain mendatangkan pendapatan hotel yang terkena pandemi Covid-19,
penjualan nasi bajet juga diharapkan dapat memberikan kegembiraan bagi masyarakat yang terkena imbas pendapatan,
untuk mendapatkan makanan dengan harga yang lebih murah."

"Kami mulai menjual nasi baje ini pada Jumat (5/2/2021) dan tanggapan yang diterima sangat menggembirakan,