Sejarah Indomie hingga Dinobatkan Jadi Mi Instan Terenak, Kini Peracik Bumbunya Telah 'Berpulang'
Inilah sejarah Indomie, dari awal tercipta hingga dinobatkan jadi mi instan terenak, kini peracik bumbunya meninggal dunia.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Dhimas Yanuar
Indofood sendiri merupakan salah satu produsen mi instan terbesar di dunia, dengan 16 pabrik, 15 miliar paket Indomie diproduksi setiap tahun.
Cita Rasa Populer di Mancanegara
Produk mie instan ini tersedia di lebih dari 80 negara di seluruh dunia seperti Australia, Selandia Baru, AS, Kanada, di seluruh Asia, Afrika, Eropa, dan negara-negara Timur Tengah.
Dengan kapasitas produksi 19 miliar bungkus per tahun, tak heran jika Indomie digemari oleh masyarakat dunia.

Pemasaran Indomie ke luar negeri telah dimulai sejak 1992.
"Kalau bicara populer, Indomie itu sejak tahun 1992, jadi sudah mengakar, dan original yang pertama," ujar Direktur PT Indofood Sukses Makmur Franciscus Welirang, melansir pemberitaan Kompas.com (8/6/2017).
Pada 2019, harian Amerika Serikat Los Angeles Times menobatkan Indomie sebagai rasa terenak dalam 25 daftar ramen instan terbaik.
Kala itu, sempat jadi perdebatan pula, bahwa Indomie lebih tepat disebut mi instan daripada ramen.
"Menempatkan Indomie sebagai juara sebenarnya curang, karena Indomie lebih tepat disebut sebagai mi instan daripada ramen," tulis food columnist Lucas Kwan Peterson di LA Times.
Namun, ia tak peduli karena menurutnya, Indomie sangat enak.
(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)
Baca juga: JUALAN Indomie di Amerika, Pria Indonesia Ini Raup Laba Menggiurkan, Satu Dus Untung Rp 1 Juta Lebih
Baca juga: HENTIKAN Kebiasaan Makan Mie Instan dengan 2 Bahan Tambahan Ini, Efeknya Mengerikan