Romantisnya Joe Biden dengan Jill Biden Sebelum Dilantik Jadi Presiden ke-46 AS, 'I Love You, Jilly'
Beberapa menit sebelum dilantik menajadi Presiden Amerika Serikat, Joe Biden tampak menggenggam tangan sang istri, Jill Biden.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Amirul Muttaqin
Kemudian kembali mengajar bahasa Inggris sambil mengejar gelar Master of Arts dalam Bahasa Inggris dari Universitas Villanova yang diperolehnya pada tahun 1987.
Pada tahun 1987, Joe yang saat itu telah menjabat sebagai senator selama hampir dua dekade.
Lantas ketika itu dirinya mengumumkan niatnya untuk mendapatkan suara dari partai Demokrat untuk pemilihan presiden 1988.
Jill Biden berkampanye bersamanya, tetapi tawaran itu tidak berhasil dan dia mundur pada bulan September tahun itu.
Cinta yang abadi
Keluarga Biden terus mengejar karir individu mereka ( Joe naik pangkat menjadi Senat , sementara Jill terus mengajar) sambil membesarkan keluarga mereka.
Pada tahun 2007, dia berhasil mempertahankan tesisnya untuk mendapatkan gelar doktor dalam bidang pendidikan dari Universitas Delaware.
Ketika itu, Joe diumumkan sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi Barack Obama pada tahun 2008.
Jauh dari kerasnya jejak kampanye yang berdampak pada pernikahan mereka, pasangan itu tampak lebih bahagia dari sebelumnya.
Joe bahkan memasang plakat di pohon di kediaman Wakil Presiden untuk mengenang cinta mereka.
Namun nahas, saat itu tragedi kembali terjadi, mereka terus menghadapi tantangan sebagai satu kesatuan.
Pada Mei 2015, putra mereka, Beau, meninggal karena kanker otak pada usia 45 tahun, hanya dua tahun setelah didiagnosis.
Pasangan Presiden Baru
Seiring dengan berjalannya waktu, akhirnya keluarga Biden telah sembuh dari kesedihan mereka, Joe memutuskan untuk mengejar kursi kepresidenan sekali lagi, pada tahun 2020.
Jill ikut dalam perjuangan tersebut, ia berjuang untuk sang suami.