Buntut Kebijakan Baru WhatsApp, Pengguna Signal Malah Semakin Meningkat, Simak Perbedaanya
WhatsApp melakukan perubahan kebijakan privasi, membuat mereka perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh penggunanya, sementara Signal mengalami kenaikan
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Amirul Muttaqin
Reporter: Joni Irwan Setiawan
TRIBUNSTYLE.COM - Perubahan kebijakan privasi yang baru saja diumumkan WhatsApp, membuat mereka perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh para penggunanya. Kali ini pesaing mereka yaitu Signal tampak percaya diri dalam memanfaatkan kesempatan tersebut.
Aplikasi pesan instan Signal kebanjiran pengguna baru dalam jumlah yang signifikan dalam beberapa hari terakhir.
Hal itu terjadi setelah WhatsApp menggulirkan kebijakan privasi baru, banyak pengguna WhatsApp ramai-ramai beralih ke Signal.
Akibatnya, Signal keteteran sehingga proses verifikasi sempat tertunda.
Pasalnya setiap pengguna baru yang akan menggunakan aplikasi Signal, mereka harus melewati proses verifikasi nomer ponsel terlebih dahulu.
Dalam laporan firma riset Sensor Tower, WhatsApp tercatat mengalami penurunan jumlah unduhan yang cukup signifikan, yakni sebesar 11 persen dalam tujuh hari pertama tahun 2021, dibanding periode sebelumnya.
Peringkat WhatsApp di daftar aplikasi terpopuler, baik di Android dan iOS, tercatat menurun.
App Annie menyebut jumlah unduhan WhatsApp kini menempati peringkat ke-38 di Amerika Serikat dan peringkat ke-10 di Inggris.
Peringkat ini tercatat lebih rendah dari periode sebelumnya.
Baca juga: WhatsApp Perbarui Persyaratan Layanan dan Kebijakan Privasi, Apa Saja yang Perlu Dilakukan?
Baca juga: Nomor WhatsApp Diretas, Melaney Ricardo Ungkap Perkembangan Terbaru, Tyas Mirasih Hampir Kena Tipu

Lalu bagaimana dengan Signal?
Layaknya seperti WhatsApp dan Telegram, Signal merupakan aplikasi pesan instan.
Signal dapat diunduh di perangkat Apple (iPhone dan iPad), Android, serta Mac dan Linux.
Aplikasi yang memiliki slogan "Sapa privasi" itu kini telah mendapatkan tambahan 100.000 pengguna baru dalam kurun waktu selama dua hari.
Sampai saat ini signal tercatat telah mencapai 50 juta kali unduhan di android (PlayStore).
Sementara itu, aplikasi ini awalnya dikembangkan oleh Signal Foundation dan Signal Messenger LLC.
Dikutip dari businesstoday, Signal Foundation dibuat oleh salah satu pendiri WhatsApp Brian Acton dan CEO Signal Messenger Moxie Marlinspike saat ini.
Acton meninggalkan WhatsApp pada 2017 dan mendonasikan 50 juta dolar untuk mendanai Signal.
Seperti WhatsApp, pengguna akan mendapatkan fitur seperti pesan aman, panggilan suara dan video dengan enkripsi end-to-end.
Pengguna juga dapat membuat grup meski tanpa opsi untuk menyiarkan pesan ke berbagai kontak sekaligus.
Aplikasi ini juga menambahkan fitur obrolan grup.
Pengguna dapat menambahkan hingga 150 anggota dalam grup di Signal dan tidak semua orang secara otomatis ditambahkan ke grup.
Seperti yang telah diketahui, penurunan WhatsApp dan peningkatan jumlah pengguna baru Signal ini bersamaan dengan mulai diberlakukannya kebijakan privasi dan persyaratan layanan baru WhatsApp.
Para pengguna WhatsApp mendapatkan pemberitahuan tersebut mulai Kamis (7/1/2021), lewat notifikasi yang muncul ketika membuka aplikasi berwarna hijau tersebut.
Lantas apa saja perbedaan Signal dan WhatsApp?
Simak ulasan-ulasan berikut:
1. Keamanan

WhatsApp dan Signal sama-sama memiliki enkripsi end to end (E2E) yang memungkinkan pesan hanya dapat dibaca oleh pengirim.
Keduanya sama-sama menggunakan Protokol Sinyal sumber terbuka yang dijamin aman.
Namun, segi keamanan Signal dirasa lebih baik karena didesain menggunakan Sealed Sender untuk melindungi pengirim pesan.
Selain itu, Signal telah memblokir tangkapan layar dan aplikasi.
2. Fitur

Dibandingkan dengan WhatsApp, Signal justru masih belum punya banyak fitur menarik.
Namun, aplikasi pesan singkat ini dapat diandalkan untuk melakukan panggilan, mengirim media, hingga melakukan video call layaknya WhatsApp.
Salah satu fitur menarik yang dimiliki oleh Signal adalah kemampuan untuk menghilangkan pesan dan gambar usai dikirimkan.
Fitur ini hampir sama dengan Telegram. Menjaga privasi, Signal juga memiliki opsi built-in untuk menyembunyikan alamat IP pengguna.
Melihat dua perbedaan WhatsApp dan Signal di atas, jelas dua aplikasi ini memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing.
Karena beberapa hal tersebut, apakah kamu tertarik berganti aplikasi ke Signal atau akan terus menggunakan WhatsApp?
(TribunStyle.com/Joni Irwan Setiawan)
Baca juga: Kominfo Minta Pertanggungjawaban WhatsApp Terkait Kebijakan Privasi Baru Berbagi Data ke Facebook
Baca juga: Buntut Kebijakan Baru, Telegram Sindir WhatsApp dengan Meme Peti Mati