FAKTA Video Viral Dinosaurus Digiring Turun dari Truk, Si Binatang Purba Bisa Ditonton di Tempat Ini
Viral di media sosial video sekelompok orang tengah menggiring dinosaurus berbentuk mirip badak turun dari truk.
Editor: Galuh Palupi
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Viral di media sosial video sekelompok orang tengah menggiring dinosaurus berbentuk mirip badak turun dari truk.
Binatang yang tampak 'gahar' itu ditarik oleh beberapa orang menggunakan tarik.
Si dinosaurus lantas mulai berkalan turun sambil sesekali tampak seperti berusaha melepaskan diri.
Video peristiwa tersebut sontak viral dan membuat banyak orang penasaran.
Akun Twitter All About Magetan @magetanbanget mengunggah videonya pada Senin 14 Desember 2020.
Baca juga: VIRAL 10 Tahun Pacaran Tanpa Restu, Nur Hancur, Kekasih Diam-diam Dijodohkan & Nikahi Wanita Lain
Rupanya video yang viral ini direkam di lokasi wisata Mojosemi Forest Park, Magetan.
Sejak diunggah video yang menghebohkan publik itu telah disukai lebih dari 2200 orang dan di-retweet lebih dari 500 kali.
Dilansir dari kompas.com, Pengelola Mojosemi Forest Park, Magetan, Nanang Sedayu mengatakan, video tersebut diambil pada Senin (14/12/2020) dan berlokasi di Mojosemi Forest Park.
Sedayu mengatakan, video tersebut merupakan promosi dari pihak pengelola untuk memperkenalkan wahana baru yang ada di tempat wisata itu, yakni Mojosemi Dinosaurus Park.
"Itu sebagai bagian promo kami. Di dalam (Mojosemi Forest Park) itu ada wahana baru, Dinosaurus Park, yang ada beberapa macam dinosaurus di dalamnya, termasuk yang kemarin kami turunkan," kata Sedayu saat Selasa (15/12/2020).
Pembuatan "dinosaurus"
Sedayu mengatakan, wahana Dinosaurus Park sudah dibuka sejak awal tahun 2019. Namun, karena ada pandemi virus corona, jumlah pengunjung yang datang berkurang drastis.
"Makanya, semoga pandemi ini segera berlalu, mudah-mudahan bisa ramai lagi," kata Sedayu.
Menjawab rasa penasaran warganet tentang keaslian dinosaurus yang ada dalam video, Sedayu mengatakan bahwa hal itu merupakan upaya dari pengelola untuk menghadirkan dinosaurus seperti aslinya.
"Kami buat semirip mungkin dengan aslinya, dan itu karya putra-putra daerah juga," kata Sedayu.
