Tokoh Viral Hari Ini
5 Fakta Anies Baswedan Positif Covid-19, Kondisi Tanpa Gejala hingga Bakal Bekerja Secara Virtual
Inilah 5 fakta Anies Baswedan positif Covid-19, kondisi tanpa gejala dan tetap jalankan tugas secara virtual.
Penulis: Amirul Muttaqin
Editor: Delta Lidina Putri
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Inilah 5 fakta Anies Baswedan positif Covid-19, kondisi tanpa gejala dan tetap jalankan tugas secara virtual.
Kabar mengejutkan datang dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Dalam sebuah keterangan tertulis, Anies mengumumkan jika dirinya positif terjangkit Covid-19.
Kepastian tersebut didapat berdasarkan tes usap (swab) yang hasilnya keluar pada Selasa (1/12/2020) dini hari.
Senin (30/11/2020) siang kemarin, Anies memang telah melaksanakan tes swab di Balai Kota DKI Jakarta.
Baca juga: KRONOLOGI Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Terinfeksi Covid-19, Telah Lakukan Beberapa Tes Corona
Baca juga: TERPAPAR Corona saat Hamil, Ibu Ini Lahirkan Bayi dengan Antibodi Covid-19
Sederet fakta tentang Anies Baswedan positif terjangkit Covid-19 mulai bermunculan.
Dihimpun dari berbagai sumber, inilah 5 fakta Anies Baswedan positif terjangkit Covid-19 selengkapnya.
1. Kemungkinan terpapar dari Riza Patria
Anies Baswedan mengungkapkan dirinya kemungkinan terpapar Covid-19 dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria yang sebelumnya sudah dinyatakan positif Covid-19 lebih dulu.
Anies menyebutkan keduanya sering berinteraksi cukup dekat dalam beberapa kesempatan kerja.
"Setelah mendengar kabar bahwa Pak Wagub positif, sementara kita ada interaksi yang cukup dekat," ujar Anies dalam video Instagram pribadinya @aniesbaswedan, Selasa (1/12/2020).
Anies kemudian melakukan tes swab pada Minggu, 29 November, dengan menjalankan swab antigen dan hasilnya negatif.
Keesokan harinya, 30 November, Anies kembali melakukan swab PCR.
Hasil tes tersebut Anies terima pada Selasa dini hari, yang menyatakan bahwa ia positif Covid-19.
"Ternyata malamnya, dini hari, saya mendapatkan kalau hasilnya positif. Hasil tes PCR bahwa saya positif Covid-19," kata Anies.
