Breaking News:

TERTEKAN Tahu Kakek yang Rudakpaksa Dirinya Bebas Bocah 11 Tahun Bunuh Diri, Sang Ibu: Dia Ketakutan

Seorang bocah yang jadi korban rudapaksa bunuh diri setelah tahu kakek tua yang merenggut kehormatannya itu dibebaskan dengan jaminan.

Editor: vega dhini lestari
Picture Alliance/ ZB
Ilustrasi kekerasan pada anak 

TRIBUNSTYLE.COM - Seorang bocah yang jadi korban rudapaksa bunuh diri setelah tahu kakek tua yang merenggut kehormatannya itu dibebaskan dengan jaminan.

Nasib malang dialami seorang bocah yang dirudapaksa kakek tua.

Hidupnya sudah hancur gara-gara perbuatan bejat kakek itu, bocah ini juga harus menanggung rasa ketakutan yang begitu besar saat tahu pelakunya telah dibebaskan dengan jaminan.

Karena merasa tertekan anak itu akhirnya bunuh diri.

Ilustrasi kekerasan pada anak
Ilustrasi kekerasan pada anak (Picture Alliance/ ZB)

Baca juga: Ayah Mertua Tega Pukuli Menantu yang Hamil, Pelaku Juga Coba Bunuh Diri: Selamat Tinggal Dunia

Baca juga: 5 Tahun Tahan Derita Layani Mertua Amoral & Diancam Akan Dibunuh, Suami Justru Memaksa Tutup Mulut

Kisah tragis bocah 11 tahun ini menjadi sorotan publik.

Bocah asal Australia itu bunuh diri, setelah mengetahui orang atau si pemerkosa bebas karena bayar jaminan.

Pemakaman terhadap gadis itu digelar Senin waktu setempat (16/11/2020), di mana keluarga merasa sedih memberikan penghormatan terakhir.

Proses pemakaman korban dihadiri oleh ratusan orang.

"Kami tahu engkau sudah di surga. Memandang kami dengan seringai nakal dan wajah cantikmu," kata pihak keluarga.

Bocah 11 tahun itu bunuh diri pada Oktober lalu setelah orang yang diduga memerkosa dia, Peter Frederick Humes, dibebaskan dengan jaminan.

Korban dilaporkan sangat tertekan karena Humes, meski mendapatkan dakwaan pasal penetrasi seksual atas anak di bawah 13 tahun, masih diizinkan pergi.

ilustrasi
ilustrasi (dailypost)

Gadis itu diperkosa pria 61 tahun tersebut pada 2014 hingga 2018, sebagaimana diwartakan The Sun.

Mail Online memberitakan, keluarga gadis itu menggelar peringatan di depan Gedung Parlemen Australia Barat pada bulan lalu.

Di depan gedung parlemen, pihak keluarga menuntut agar ada bukum yang diberi nama gadis itu, Annalisse Ugle, yang intinya memastikan pemerkosa tetap ditahan.

Keluarga gadis itu mengenakan kaus bergambar dirinya disertai dengan tulisan "Keadilan untuk Annalisse", dan meneriakkan namanya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
Australiadirudapaksakakekbocahbunuh diri
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved