Pemimpin Dunia Termasuk Jokowi Ucap Selamat ke Joe Biden, Kecuali Sosok Ini: Saya Tak Bisa
Pemimpin negara termasuk Jokowi memberikan ucapan selamat atas kemenangan Joe Biden dalam Pilpres Amerika Serikat 2020 kecuali Presiden Meksiko.
Editor: vega dhini lestari
Dalam sambutannya, Lopez Obrador menggambarkan keputusan tersebut sebagai "bijaksana secara politis".
Dia mengatakan memiliki hubungan yang baik dengan Trump dan mantan Wakil Presiden Biden, yang dia katakan telah dia kenal selama satu dekade.
Dia harus menyesuaikan diri dengan Trump, yang masa jabatannya dijadwalkan berakhir pada 20 Januari.
Kepresidenan Biden dapat mengatur ulang hubungan yang telah rusak sejak Trump membuat tawaran Gedung Putih pertamanya, menyebut migran Meksiko sebagai pemerkosa dan pelarian senjata dan bersumpah untuk menjaga mereka keluar dengan tembok pembatas.
Di bawah Trump, Meksiko harus memenuhi tuntutan untuk menghentikan migrasi ilegal atau menghadapi tarif perdagangan.
Namun, dengan menyetujui perintah migrasi Trump, Lopez Obrador telah menjalin hubungan yang tidak nyaman di mana Washington sebagian besar menghindari mengkritik kebijakan ekonominya. "Presiden Trump sangat menghormati kami," katanya.
Sekutu Trump Mulai Beri Selamat ke Biden
Ucapan selamat kepada Joe Biden dan Kamala Harris atas proyeksi kemenangan pada Pemilu Presiden Amerika Serikat tahun 2020 mulai berdatangan dari para pemimpin dunia pada Minggu (08/11).
Selain dari pemimpin yang selama ini menjadi rival Trump, ucapan selamat juga datang dari para pemimpin yang dikenal sebagai sekutu dekat Donald Trump.
Hingga berita ini diturunkan, Trump masih belum mengakui kekalahannya, tetapi berbagai negara Barat dan Asia menyatakan harapan untuk adanya awal yang baru setelah dikeluarkannya sejumlah kebijakan luar negeri yang kontroversial seperti penarikan dari Perjanjian Iklim Paris dan perang dagang.
Ucapan selamat mengalir dari para pemimpin yang selama ini dikenal sahabat Trump tetapi mengabaikan klaimnya bahwa pemilihan belum berakhir.
Presiden Duterte dari Filipina yang sebelumnya pernah mengatakan bahwa rakyat Filipina dan Amerika akan "mendapatkan kesepakatan terbaik dengan Trump," kini mengungkapkan harapannya untuk hubungan yang lebih baik berdasarkan "komitmen bersama terhadap demokrasi, kebebasan, dan supremasi hukum."
Putra Mahkota Uni Emirat Arab, Mohammed bin Zayed Al Nahyan, yang dekat dengan menantu Trump, Jared Kushner, juga telah menyampaikan ucapan selamatnya kepada Biden dan Kamala Harris lewat Twitter.
Perdana Menteri India Narendra Modi yang juga kerap terlihat akrab dengan Trump di hadapan publik, kini membagikan foto dirinya bersama Biden dan mengucapkan selamat "atas kemenangan spektakuler Anda!"
Sementara Perdana Menteri Inggris Boris Johnson yang juga dikenal sebagai sekutu Trump mengatakan dia berharap untuk dapat “bekerja sama secara erat dalam prioritas bersama kita, dari (masalah) perubahan iklim hingga perdagangan dan keamanan."