Hari Sumpah Pemuda
Logo Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-92 dan Maknannya, Berikut Pesan Menteri Pemuda dan Olahraga
Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober, adapun logo dan tema terbaru sekaligus maknannya dari logo tersebut
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Ika Putri Bramasti
Soenario dipercaya sebagai penasihat panitia perumusan Sumpah Pemuda.
Selain itu, Soenario juga berkesempatan melakukan pidato dengan tema pergerakan Pemuda dan Persatuan Indonesia.
2. J Leimena
Johannes Leimena lahir di Ambon, Maluku pada tahun 1905 dan merupakan mahasiswa aktivis yang mengetuai organisasi Jong Ambon.
Saat Kongres Pemuda II masih berjalan, Leimen merupakan anggota panitia kongres.
3. Soegondo Djojopoespito
Seorang aktivis pendidikan yang juga tinggal di kediaman Ki Hajar Dewantara.
Soegondo lahir pada 1905.
Soegondo merupakan ketua kongres pemuda yang dilaksanakan pada tanggal 27- 28 Oktober 1928.
Soegondo juga aktif dalam Perhimpunan Pelajar-pelajar Indonesia membuatnya ditunjuk menjadi ketua pada saat itu
4. Djoko Marsaid
Merupakan wakil ketua saat Kongres Pemuda berlangsung.
Djoko sendiri merupakan ketua dari Jong Java.
5. M Yamin
M Yamin adlah seorang penyair yang merintis gaya puisi modern di Indonesia.
M Yamin berasal dari Jong Sumatranen Bond dan merupakan pencetus kongres pemuda.
Pria kelahiran Minangkabau tahun 1903 ini merupakan salah satu tokoh yang mendorong Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dalam perumusan Sumpah Pemuda.

6. Amir Syarifuddin Harahap
Amir Syarifuddin merupakan salah satu wakil dari Jong Batak Bond yang tergabung dalam organisasi pergerakan Anti Jepang.
Sebagai aktivis anti Jepang, Amir pernah terancam hukuman mati.
Pada saat kongres, Amir Syarifuddin bertugas sebagai Bendahara Kongres Pemuda.
7. W R Supratman
Wage Rudolf Soepratman merupakan tokoh pencipta lagu Indonesia Raya yang saat itu dimainkannya pada acara penutupan kongres.
Saat penutupan Sumpah Pemuda, W R Supratman memainkan sebuah lagu secara instrumental dengan biola (tanpa teks) yang kini dikenal sebagai lagu Indonesia Raya.
8. Sarmidi Mangoensarkoro
Sarmidi Mangoensarkoro ditunjuk sbegai pembicara saat kongres.
Saat Kongres Pemuda I dan II, Sarmidi sering berbicara mengenai pendidikan untuk bangsa Indonesia.
Berkat konsentrasinya yang kuat dalam bidang tersebut, Sarmidi dipercaya menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia pada tahun 1949 hingga 1950.
9. Kartosoewirjo
Sekarmadji Maridjan Kartosiewirjo merupakan pemimpin DI/TII yang mendeklarasikan Negara Islam Indonesia.
Walau begitu, Kartosoewirjo merupakan salah satu tokoh penting dalam pembuatan Sumpah Pemuda 1928.
10. Kasman Singodimedjo
Kasman Singodimedjo adalah perintis keberadaan Pramuka di Indonesia.
Kasman Singodimedjo juga dikenal sebagai orator yang ulung.
Kasman Singodimedjo bahkan pernah menjabat sebagai Jaksa Agung Indonesia pada 1945 hingga 1946.
11. Mohammad Roem
Mohammad Roem merupakan aktivis pemuda sekaligus mahasiswa hukum.
Rasa nasionalisme dalam dirinya terbakar setelah mendapatkan perlakukan diskriminatif di sekolah Belanda.
12. A K Gani
Adnan Kapau Gani ini merupakan aktivis pemuda yang lahir di Palembang, Sumatra Barat pada 1905.
A K Gani bergerak dalam organisasi Jong Sumatra Bond.
13. Sie Kong Liong
Sie Kong Liong adalah sosok penting dalam kelancaran kongres pemuda saat itu.
Hal itu dikarenakan Sie Kong Liong telah menyediakan pemondokan sebagai tempat dilaksanannya kongres Pemuda.
Rumah itu terletak di Jalan Kramat Raya.
Kini, rumah itu telah dijadikan sebuah museum.
Link logo Sumpah Pemuda (format PDF)
Link logo Sumpah Pemuda (format JPG)
(TribunStyle.com/Nafis)
Sebagian artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul LENGKAP Puisi tentang Sumpah Pemuda 28 Oktober 2020, Gambar, Logo dan Teks Sumpah Pemuda Lengkap
Baca juga: Getarkan Semangat Pemuda, Kata-kata Ir. Soekarno Ini Cocok Digunakan Memperingati Hari Sumpah Pemuda
Baca juga: KUMPULAN Gambar & Kutipan Bijak Selamat Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2020, Cocok Share di Medsos