Maulid Nabi Muhammad
Liburan & Ibadah, Tanggal Cuti Bersama & Hari Libur Maulid Nabi Muhammad hingga Awal November 2020
Rencanakan liburan dan ibadah, simak tanggal cuti bersama dan hari libur Maulid Nabi Muhammad SAW hingga awal November 2020.
Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Rencanakan liburan dan ibadah, simak tanggal cuti bersama dan hari libur Maulid Nabi Muhammad SAW hingga awal November 2020.
Libur panjang akhir pekan di akhir bulan Oktober 2020 dalam rangka cuti bersama untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW telah ditetapkan oleh pemerintah.
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo memberikan arahan agar cuti bersama tetap berlangsung.
Hal ini didukung oleh Keputusan Presiden Nomor 17 Tahun 2020.
Ditetapkan untuk tanggal 28 dan 30 Oktober 2020 adalah cuti bersama, dan pada tanggal 29 Oktober 2020 bertepatan libur untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Sehingga, total libur panjang pekerja selama 5 hari, yaitu pada tanggal 28 Oktober hingga 1 November 2020.
Baca juga: KUMPULAN GIF Gambar Bergerak Maulid Nabi Muhammad SAW 2020 Beserta Ucapan Selamat Menyentuh
Baca juga: PAHALA MELIMPAH Bacaan 10 Sholawat Nabi & Amalan Lengkap Sambut Maulid Nabi Muhammad 1442 H

Agenda cuti bersama 2020 jatuh pada 28 Oktober – 1 November 2020, bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi 2020.
Maulid Nabi ataupun hari kelahiran Nabi Muhammad SAW pada 12 Rabiul Awal 1442 H, jatuh pada hari Kamis 29 Oktober 2020.
Ayo isi dengan aktivitas berguna, semacam membaca sholawat Nabi.
Bulan Rabiul Awal kerap disebut pula dengan sebutan bulan Maulud. Umat muslim diajarkan buat perbanyak membaca selawat nabi.
Terdapat 3 kejadian besar di bulan Rabiul Awal, ialah hari kelahiran Rasulullah SAW tanggal 12 Rabiul Awal, wafatnya Rasulullah pada 27 Rabul Awal (13 November 2020).
Serta 17 Rabiul Awal ialah kejadian hijrahnya Rasullah dari Mekkah ke Madinah.
Tahun, ini Maulid Nabi bersamaan dengan cuti bersama nasional di Indonesia, 28 Oktober- 1 November 2020. Pemerintah tidak membatalkan penetapan cuti bersama yang bersamaan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW pada 28 serta 30 Oktober.
Perihal itu diputuskan dalam rapat terbatas yang dipandu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin( 19/ 10/ 2020).
"Arahan Presiden, menetapkan cuti serta libur dalam kaitannya dengan peringatan Maulid Nabi tetap dilaksanakan, jadi tidak terdapat pergantian," kata Menko PMK Muhadjir Effendy seusai mengikuti rapat terbatas.
Ada pula Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada 29 Oktober. Sedangkan bertepatan pada 31 Oktober serta 1 November ialah hari Sabtu serta Minggu. Dengan keputusan ini, terdapat libur panjang akhir minggu sepanjang 5 hari, ialah pada 28 Oktober hingga 1 November.
Pemerintah juga menyadari kalau libur panjang ini berpotensi membuat warga ramai- ramai berangkat ke tempat wisata sehingga dapat tingkatkan penyebaran Covid- 19.
Tetapi, kata Muhadjir, Presiden Jokowi telah memohon jajarannya buat mengestimasi perihal ini.
"Sebab masih berkaitan dengan upaya kita buat mengatasi wabah Covid- 19, Presiden mengatakan aktivitas libur serta cuti bersama ini jangan jadi aspek naiknya angka permasalahan serta kenaikan permasalahan Covid- 19," kata Muhadjir.
Muhadjir mengatakan, Presiden Jokowi telah meminta Menteri Dalam Negara Tito Karnavian berkoordinasi dengan pemerintah daerah.
Salah satunya buat mengestimasi kerumunan di tempat wisata. Tito pula mengimbau supaya warga di zona merah buat menahan diri buat kembali kampung.
Ada pula dikala membuka rapat terbatas, Jokowi menegaskan soal libur panjang tadinya yang berkontribusi pada peningkatan permasalahan Covid- 19.
"Mengingat kita mempunyai pengalaman kemarin, libur panjang yang pada satu separuh bulan yang kemudian bisa jadi, sehabis itu terjalin peningkatan yang agak besar," ucap Jokowi.
Hingga Minggu (18/10/ 2020), tercatat masih terdapat 4. 105 permasalahan baru Covid- 19. Akumulasi itu menimbulkan jumlah permasalahan Covid- 19 di Tanah Air saat ini mengcapai 361. 867, terhitung semenjak diumumkannya penderita awal pada 2 Maret 2020.
Total penderita Covid- 19 yang sembuh terdapat 285. 324 semenjak awal pandemi. Sedangkan angka kematian akibat Covid- 19 di Indonesia mencapai 12. 511 orang.
Mari memeriahkan hari besar kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan saling berbagi ucapan Maulid Nabi 2020.
Selain itu, pada bulan mulia ini juga dianjurkan memperbanyak membaca sholawat untuk Nabi.

Daftar Sholawat Nabi yang bisa dilantunkan saat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW:
1. Sholawat Matsuroh
Selawat ma’tsuroh merupakan selawat yang kalimat, cara membaca, waktu mebaca dan keutamaannya telah diajarkan oleh Rasululloh saw, sendiri.
أللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى مُحّمَّدٍ نِالنَّـبِىِ اْلأُمِّىِّ وَعَلٰى اٰلِهِ وَسَلِّمْ
Artinya : “Ya Allah! Limpahkanlah Selawat kepada Muhammad yang tiada dapat membaca dan menulis (Ummy) dan semoga keselamatan tercurah kepada segenap keluarganya”.
2. Sholawat Ibrohimiyah
اَللّـٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَـيَّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى أَٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِى الْعٰلَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ.
Artinya : “Ya Allah, limpahkan Selawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaiman yang telah Engkau limpahkan pada Ibrahim dan keluarganya, berkatilah Muhammad dan keluarganya sebagaiman Engkau memberkati Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia”.
3. Sholawat Al-Fatih
اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اَلْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِماَ سَبَقَ وَالنَّاصِرِ الْحَقَّ بِالْحَقِّ وَالْهَادِى إِلٰى صِرَاطِكَ الْمُسْـتَقِيْمِ. صَلَّى اللّٰـهُ عَلَيْهِ وَعَلٰى أٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ الْعَظِيْمِ.
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah kepada nabi Muhammad saw, sebagai pemuka sesuatu yang terkunci, dan penutup sesuatu (para nabi) yang terdahulu, dialah penolong yang benar dengan membawa kebenaran serta petunjuk menuju jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada keluarga dan para sahabatnya dengan sebenar-benarnya dengan pangkat dan kedudukan yang agung.”
4. Sholawat Quthbul Aqthob
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلأَوَّلِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلآخِرِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلـمُرْسَلِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى الْمَلَإِ اْلأَعْلٰى إِلٰى يَوْمِ الدِّيْنَ.
Artinya: ”Ya Allah, berikan rahmat takdzim kepada junjungan kita nabi Muhammad saw, di masa-masa permulaan dan berikan rahmat kepada Nabi Muhammad saw, di masa-masa penghabisan dan berikan rahmat kepada nabi Muhammad saw sebagai utusan serta berikan rahmat kepda nabi Muhammad saw dan kepada orang-orang yang memiliki kemiliaan sampai hari kiamat. ”
5. Sholawat Ummy
اَللَّــهُمَّ صَلِّ عَـلـٰى سَـيِّـدِنَـا مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَنَـبِـيِّكَ وَرَسُوْلِكَ نَبِى الْأُمِّـى وَعَــلـٰى أَلِـهِ وَصَحْبِهِ وَسِلِّـمْ
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad saw, sebagai hamba, Nabi, dan utusan-Mu yang Ummy (tidak bisa membaca dan menulis) beserta keluarga dan sahabatnya dengan salam yang sesungguhnya.
6. Sholawat Mukafa’ah
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عِلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً دَائِمَةً مَقْبُوْلَةً تُـؤَدِّى بِهَا حَقَّهُ الْعَظِيْمِ.
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat, salam dan berkah kepada junjungan kita Muhammad saw yang ummi (tidak bisa baca tulis) yang menjadi kekasih Allah swt, yang luhur pangkatnya dan yang agung kemuliaannya, dan limpahkanlah pula atas keluarganya dan para sahabatnya.”
7. Sholawat Ghozali
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ نَّبِىِّ اْلأُمِّيِّ الْحَبِـيْبِ الْعَالِى الْقَادِرِ الْعَظِيْمِ الْجَاهِ وَعَلٰى أٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ.
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً دَائِمَةً مُسْتَمِرَّةً تَدُوْمُ بِدَوَامِكَ وَتَبْقٰى بِبَقٰـئِكَ وَتَخْلُدُ بِخُلُوْدِكَ وَلَاغَايَةً لَهَا دُوْنَ مَرْضَاتِكَ وَلَاجَرَاءَ لِقَائِكَ وَمُصَلِّيْهَا غَيْرَ جَـنَّــتِكَ وَالنَّظَرَ إِلٰى وَجْهِكَ الْكَرِيْمِ
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat, salam dan berkah kepada junjungan kita Muhammad saw yang kekal dan terus menerus, ia kekal karena Kekekalan-Mu, ia tetap karena ketetapan-Mu, ia langgeng karena kelanggengan-Mu, tidak ada ujung bainya tanpa keridhoan-Mutidak ada balasan bagi pembacanya dan yang memintakan rahmat selain surga-Mu dan melihakt Wujud-Mu yang Mulia.
8. Sholawat Syifa’
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا وَصِحَّةَ اْلأَبْدَانِ وَعَافِـــيَــتِهَا وَنُوْرِ اْلأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا وَعَلٰى أٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمْ.
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat, kepada junjungan kita nabi Muhammad saw yang menjadi dokter semua hati dan obatnya, yang menjadi sehat semua badan dan kesejahteraannya, yang menjadi cahaya semua hati dan kemuliaannya. Dan semoga rahmat terlimpah kepada segenap keluarga beliau dan kepada para sahabat-sahabatnya, serta limpahkanlah salam dan kesejahteraan kepada mereka semua.
9. Sholawat Munjiyat
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُنْجِيْنَ بِهَا مِنْ جَمِيْعِ اْلأَهْوَالِ وَالْأَفَاتِ وَتَقْضِى بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْحَاجَاتِ وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّــيـِّـــــئَاتِ وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلٰى الدَّرَجَاتِ وِتُبَلِّغُنَا بَهَا أَقْصٰى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاتِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ إِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَىيْئِ قَدِيْرٌ.
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw, melalui rahmat itu Engkau menyelamatkan kami dari segala ketakutan dan malapetaka. Yang dengan rahmat itu Engkau memenuhi segala hajat kami, yang dengan Engkau mensucikan kami dari segala keburukan, yang dengan Engkau mengangkat derajat kami setinggi-tingginya, yang dengan Engkau mengantar kami ketempat yang paling ujung dari semua kebaikan hidup di dunia dan kehiduan setelah mati.”
10. Sholawat Kamilat
اَللّـٰــهُمَّ صَلِّ وَسَلِّـمْ وَبَـارِكْ عَـلـٰى سَــيـِّـدِنَـا مُحَمَّدٍ وَعَـلـٰى أٰلِـهِ كَمَا لَا نِـهَايَـةَ لِـكَـمـَالِكَ عَدَدَ كَـمـَالِـهِ
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat keselamatan dan berkah kepada junjungan kami Muhammad dan keluarganya, sebagaimana tiada batas akhir bagi kesempurnaan-Mu, sebagai hitungan kesempurnaan”.
Berbagai upacara dan tradisi digelar, semuanya bertujuan untuk memuliakan Nabi Muhammad SAW dan meningkatkan lagi keimanan serta ketakwaan kepada Allah SWT.
11. Sholawat Hajat Dunia Akhirat
اَللّـٰــهُمَّ صَلِّ عَـلـٰى سَيَّـدِنَـا مُحَمَّدٍ وَعَـلـٰى أَلِ سَيِّـدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلـٰى أَهْلِ بَــيْـتِهِ
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad saw, dan kepada keluarga junjungan kami Nabi Muhammad saw, dan kepada ahli keluarganya ”
Selain membaca selawat, umat muslim juga dianjurkan untuk melakukan amalan sunah saat Maulid Nabi Muhammad SAW.
Demikian Jadwal Resmi Cuti Bersama 2020 Bersamaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Rabiul Awal 1442 H di atas adalah panduan, semoga bermanfaat.
Sebagian artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul: Pemerintah Pastikan 28 dan 30 Oktober Tetap Cuti Bersama ddan dari Tribunnews.com dengan judul Daftar Amalan Sunah Maulid Nabi Muhammad SAW, Dianjurkan Perbanyak Selawat Nabi
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Jadwal Resmi Cuti Bersama 2020 Bersamaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Rabiul Awal 1442 H