Virus Corona
Valentino Rossi Positif Covid-19, Managing Director Yamaha, Lin Jarvis Buka Suara, Doakan The Doctor
Managing Director Yamaha MotoGP, Lin Jarvis, buka suara atas positifnya Valentino Rossi terinfeksi Covid-19, doakan kesembuhan The Doctor
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - Managing Director Yamaha MotoGP, Lin Jarvis, buka suara atas positifnya Valentino Rossi terinfeksi Covid-19.
Jarvis mengatakan bahwa berita soal Rossi menambah kabar buruk bagi fans MotoGP di seluruh dunia.
Kabar mengenai pebalap bernomor 46 positif virus corona tersebut terdengar pada Kamis (15/10/2020) malam WIB.
Itu menambah daftar panjang personel Yamaha yang harus menjalani karantina mandiri.
The Doctor, julukan Rossi, juga mengunggah kebar tersebut lewat Twitter-nya.

Ia merasa tidak enak bdan saat bangun tidur pada Kamis pagi.
Juara dunia tujuh kali tersebut merasakan nyeri di tulang dan sedikit demam sehingga memanggil dokter dan menjalankan tes.
Kasus Valentino Rossi merupakan yang ketujuh di tim Yamaha setelah enam staf menjalani karantina mandiri jelang MotoGP Perancis akhir pekan lalu.
Mereka yang absen dari balapan di Sirkuit Bugatti, Le Mans, adalah staf-staf penting di paddock tim.
Baca juga: Nenek Usia 102 Tahun Sembuh dari Corona, Mimpinya Ketemu Valentino Rossi Ditanggapi Sang Pembalap
Baca juga: Lawan Main Bradley Cooper, Lady Gaga Kenakan Gaun Valentino lalu Dilelang oleh Karyawan Hotel
Personel yang menjalani karantina mandiri antara lain Project Leader M1 Takahiro Sumi dan lima teknisi utama Yamaha, termasuk dua personel kunci Maverick Vinales, spesialis chassis dan elektronik.
Mereka pun menjalani tes virus corona.
Hasilnya, satu orang dinyatakan positif Covid-19 dan lima lainnya negatif.

Mereka menjalani karantina mandiri di Andorra, tempat tim berkumpul saat jeda antarseri balap.
Melansir Kompas.com, berikut ucapan Jarvis mengenai pebalap bernomor 46 yang terkena Covid-19.
"Ini kabar buruk bagi Valentino dan kabar buruk bagi tim Monster Energy Yamaha, juga bagi semua fans MotoGP di seluruh dunia," ujar Jarvis seperti dikutip MotorSport Italia.