Hoaks Pesan Berantai Terkait Kartu Prakerja, Pihak Manajemen Tak Segan Bawa Kasus ke Ranah Hukum
Beredar pesan berantai hoaks soal Kartu Prakerja, pihak manajemen tak segan bawa kasus ke ranah hukum.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Suli Hanna
TRIBUNSTYLE.COM - Beredar pesan berantai hoaks soal Kartu Prakerja, pihak manajemen tak segan bawa kasus ke ranah hukum.
Beredar pesan tentang pendaftaran Kartu Prakerja yang dilakukan melalui situs prakerja.vip.
Namun, alamat tersebut berbeda dengan laman resmi penyelenggara program Kartu Prakerja.
Pesan itu viral dan tersebar luas melalui WhatsApp.
Melansir TribunTimur, berikut ini bunyi pesan tersebut.
Baca juga: Waspada Modus Penipuan Kartu Prakerja Gelombang 11, Pendaftaran Hanya Lewat prakerja.go.id
Baca juga: Jangan Tertipu! Pendaftaran Kartu Prakerja Penipua di prakerja.vip, Link Resmi www.prakerja.go.id
 
"Daftar Prakerja Sekarang
Dapatkan bantuan sebesar 600.000 dari pemerintah lewat program prakerja
Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi berupa bantuan biaya
yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja ter-PHK atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.
Bantuan akan dikirim setiap bulan selama program ini berjalan
Langkah untuk mendaftar Prakerja
- Kunjungi situs https://prakerja.vip
- Isi formulir data diri
- Anda akan mendapatkan pemberitahuan melalui email/nomor hp
- Bantuan akan dikirim melalui rekening bank
harap bagikan pesan ini kepada kerabat yang membutuhkan
https://prakerja.vip"
Konfirmasi Pihak Penyelenggara Kartu Prakerja
Melansir Kompas.com, Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu, mengatakan informasi pada pesan yang beredar adalah tidak benar alias hoaks.
Ia bahkan menegaskan akan melanjutkan kasus tersebut ke ranah hukum jika pesan itu terus menyebar.
"Itu penipuan untuk menyesatkan masyarakat.
Kalau ini terus berlangsung, kami tidak akan segan untuk membawanya ke ranah hukum," ujar Louisa, Minggu (11/10/2020), dikutip dari Kompas.com.
Ia mengatakan bahwa alamat resmi Kartu Prakerja hanya di www.prakerja.go.id.
Terkait langkah pendaftaran yang menyebutkan data diri, Louisa mengimbau kepada masyarakat agar tidak memberikan informasi data pribadi.
Pendaftaran Kartu Prakerja Hanya Melalui www.prakerja.go.id
Senada dengan Louisa, melalui akun Instagram resmi, pihak Kartu Prakerja juga mengimbau agar masyarakat waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakannya.
"Sobat Prakerja, mohon waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan Kartu Prakerja.
ㅤㅤ
Alamat situs Kartu Prakerja yang resmi hanya www.prakerja.go.id," tulis akun Instagram @prakerja.go.id, Minggu (11/10/2020).
Selain itu, masyarakat juga dimohon tidfak memberikan data pribadi kepada pihak yang tak bertanggung jawab.
"Pastikan Sobat tidak memberikan data pribadi seperti NIK (Nomor Induk Kependudukan), nomor KK (Kartu Keluarga), nomor HP, alamat email, atau data pribadi lainnya kepada pihak yang tidak bertanggung jawab.
ㅤㅤ
Jadi, pastikan Sobat hanya mengunjungi situs Kartu Prakerja yang resmi, ya!
ㅤㅤ
Selain itu, jangan percaya bila Sobat menerima email yang tidak menggunakan domain email resmi Kartu Prakerja. Domain email resmi Kartu Prakerja hanya prakerja.go.id," imbuh akun resmi tersebut.
Lebih lanjut, jika masyarakat menemukan informasi mencurigakan terkait Kartu Prakerja, bisa melapor melalui nomor layanan masyarakat yang telah disediakan, yakni 0800-150-3001.
Nomor tersebut tidak membutuhkan biaya atau bebas pulsa.
Kapan Gelombang 11 Dibuka? Ini Penjelasannya
Ditutupnya Gelombang 10 sekaligus menjadi penutup program Kartu Prakerja tahun ini.
Hal itu diungkapkan oleh Head of Communications Manajemen Pelaksana (PMO) Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu.
"Gelombang 10 ini menuntaskan kuota tahun 2020," tuturnya, Minggu (27/9/2020), dikutip dari Kompas.com.
 
Sisa kuota keseluruhan tersebut pun dihabiskan pada Gelombang 10 ini.
Lantas, apakah program Kartu Prakerja bakal diadakan kembali tahun depan?
Bagi masyarakat yang belum kebagian Kartu Prakerja, jangan khawatir.
Dikutip dari Kompas.com secara terpisah, program Kartu Prakerja direncanakan akan diadakan kembali tahun 2021.
Namun, pihak PMO masih menunggu arahan dari stakeholder terkait.
"Untuk tahun 2021 kami masih menunggu arahan dari Komite Cipta Kerja. Belum ada pembicaraan detail mengenai 2021," kata Louisa.
Dengan demikian, kuota untuk tahun depan beserta mekanisme selengkapnya belum bisa diumumkan saat ini.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengatakan bagi yang belum lolos masih bisa mengikuti atau mendaftar lagi pada program Kartu Prakerja tahun depan.
"Untuk teman-teman yang belum menerima kartu Prakerja tahun ini don't worry karena tahun depan insyaAllah program Prakerja akan dilanjutkan seperti yang disampaikan oleh Kemenkeu," ungkapnya dalam konferensi pers Prakerja melalui Zoom Meeting, Selasa (15/9/2020).
Seperti peraturan yang selama ini telah berlaku, bagi mereka yang sudah pernah lolos Kartu Prakerja, tidak bisa ikut lagi di tahun depan.
Adapun syarat mengikuti program kartu Prakerja adalah sebagai berikut.
- Warga Negara Indonesia.
- Berusia di atas 18 tahun.
- Tidak sedang sekolah/kuliah.
(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)
Baca juga: Kartu Prakerja Gelombang 11 Masih Dinanti, Cek www.prakerja.go.id & Contoh Surat Gagal Lolos 3 Kali
Baca juga: Catat, Nomor Layanan Masyarakat atau Call Center Kartu Prakerja Ganti Mulai Senin, 5 Oktober 2020
 
							 
                 
											 
											 
											 
											