HEBOH Kuburan Amblas & Penuh Cairan Merah bak Darah, Imam Masjid Bongkar Sifat Almarhum saat Hidup
Viral video kuburan digenangi cairan merah seperti merah, Imam masjid mendadak bongkar sifat asli almarhum semasa hidup.
Editor: Monalisa
TRIBUNSTYLE.COM - Tengah viral di media sosial kuburan dipenuhi cairan merah seperti darah, mendadak sifat asli almarhum semasa hidup ikut diungkap.
Dalam video yang beredar, tampak tanah kuburan tersebut sedikit amblas dan digenangi cairan merah seperti darah.
Viralnya video kuburan bak dipenuhi darah tersebut membuat imam masjid setempat ikut angkat bicara.
Imam masjid setempat pun akhirnya mengungkap sifat asli almarhum yang dimakamkan di kuburan penuh cairan merah bak darah tersebut.
Video kuburan digenangi cairan merah bak darah tersebut diunggah oleh akun @nenk_update pada Minggu (20/9/2020) kemarin.
Diketahui kuburan tersebut berlokasi di Alor Seta, Malaysia.
• VIRAL Sudah Sukses dan Bisa Keliling Dunia, Pasangan Ini Justru Pilih Prewed di Gang Sempit
• VIRAL Chat WhatsApp Warga Kena Covid-19 Ingin Sebarkan Virus ke Orang Lain, Ini 5 Fakta Kebenarannya

Makam tersebut ternyata baru saja digali sekitar dua minggu lalu.
Kondisi makam tersebut terungkap saat ada seseorang ingin berziarah.
Alangkah terkejutnya orang tersebut saat melihat sebuah kuburan digenangi cairan merah bak darah.
Beberapa orang nampak beramai-ramai melihat fenomena tersebut.
Banyak yang mengabadikannya lewat ponsel mereka hingga akhirnya viral di media sosial dan menjadi perbincangan hangat di masyarakat.
• Nenek Usia 60 Ini Viral, Ganti-ganti Suami Usia Berondong, Sehari Butuh 28 Kali Berhubungan Badan
Dilansir dari Harian Metro lewat Tribunnews, Imam Masjid Al Irfan, Abdul Hadi Awang mengatakan makam tersebut merupakan tempat peristirahatan terakhir seseorang yang dikenal baik warga sekitar.
"Almarhum adalah orang yang baik dan baru saja dimakamkan kira-kira tiga minggu lalu, dan meninggal dunia pada usia 70-an akibat sakit tua," terangnya.
"Sepanjang hayatnya, almarhum banyak melakukan amal jariah dan kebajikan di masjid ini," katanya.
Pihaknya pun menyayangkan dengan adanya berita viral yang beredar.