Chintami Atmanegara Bongkar Kelakuan Wanita yang Laporkan Putranya: 'Pergi Malam Pulang Pagi'

TRIBUNSTYLE.COM - Putranya dilaporkan ke polisi atas dugaan penganiayaan, Chintami Atmanegara bongkar kelakuan korban selama tinggal di rumahnya.

Putra Chintami Atmanegara, Dio Alif Utama baru-baru ini dilaporkan ke polisi oleh seorang perempuan.

Dio Alif Utama dilaporkan ke polisi atas dugaan kasus penganiayaan.

Diketahui, perempuan bernama Deanni Ivanda itu merupakan teman semasa kuliah Dio Alif Utama.

Sebelumnya, kuasa hukum Deanni Ivanda, Fadel Hasibuan, mengungkapkan kliennya dianiaya saat berada di rumah Chintami Atmanegara.

Sementara itu, belum lama ini Chintami Atmanegara angkat bicara soal kasus yang menyeret putranya tersebut.

• Putranya Diduga Lakukan Penganiayaan, Pihak Chintami Atmanegara Ungkap Kronologi Kejadian

• Putra Chintami Atmanegara Diduga Lakukan Penganiayaan, Pihak Korban Beberkan Kronologi Kejadian

Hal itu terlihat di video yang diunggah di kanal YouTube MOP Channel pada Rabu (9/9/2020).

Sebelumnya, ia menyebut Deanni Ivanda telah tinggal di rumahnya selama kurang lebih 1,5 bulan.

Chintami Atmanegara menerima Deanni Ivanda untuk tinggal di rumahnya karena teman putranya itu baru saja di-PHK dan sudah tak punya rumah.

"Ada temannya namanya Dea di-PHK, sudah tidak mempunyai pekerjaan, tidak bisa membayar kos-kosan.

Dan Alif membantu karena dia udah nggak tahu tinggal dimana dan keluarganya juga nggak ada," ungkap Chintami.

"Minta izin karena lagi di PHK 'boleh tidak tinggal di rumah'," imbuhnya.

Chintami Atmanegara pun membongkar kelakuan Deanni Ivanda saat tinggal di rumahnya.

"Sekitar sebulan setengah lah kira-kira, saya melihat kok nih anak pergi malam pulang pagi.

Saya juga pernah ajak ngobrol nasehatin karena saya lihat gaya hidupnya seperti laki-laki," ujarnya.

Setelah itu, Chintami kemudian menawarkan pekerjaan untuk Deanni.

Deanni pun sempat bekerja sebagai admin di butik Chintami.

• Diduga Lakukan Penganiayaan, Putra Chintami Atmanegara Dilaporkan ke Polisi

"Saya berinisiatif menawarkan pekerjaan supaya punya uang lah, menurut Alif boleh tinggal di rumah tapi jangan lama-lama," ujar Chintami.

Alih-alih berubah, kelakuan Deanni justru disebut semakin menjadi-jadi.

"Tapi saya lihat setelah itu kok semakin nggak karuan, pergi nggak bilang, pulang pagi, dari pagi dia pulang 24 jam nggak keluar kamar," jelas Chintami.

Di kesempatan itu, kuasa hukum Chintami, Yasmin Soerahman juga mengungkapkan sampai saat ini pihaknya belum menerima surat pemanggilan dari kepolisian.

"Kita belum menerima surat apapun dari kepolisian, jadi kita belum bisa klarifikasi apapun," tutur Yasmin.

Pihak Korban Beberkan Kronologi

Sebelumnya, pihak korban buka suara untuk beberkan kronologi kejadian yang dilakukan putra Chintami Atmanegara. 

Putra Chintami Atmanegara, Dio Alif Utama tengah jadi sorotan publik.

Pasalnya, Dio Alif Utama baru-baru ini dilaporkan ke polisi atas dugaan kasus penganiayaan.

Dio Alif Utama dilaporkan oleh seorang perempuan bernama Deanni Ivanda.

Diketahui, Deanni Ivanda dua kali mendatangi Polres Jakarta Selatan.

Deanni Ivanda sempat melakukan visum pada 31 Juli 2020 lalu.

Setelah itu, Deanni Ivanda baru melaporkan Dio Alif Utama ke polisi pada 8 Agustus 2020.

Sementara itu, kuasa hukum Deanni Ivanda, Fadel Hasibuan, belum lama ini membeberkan kronologi kejadian yang menimpa kliennya.

Hal itu diungkapkan Fadel Hasibuan di video yang diunggah di kanal YouTube KH Infotainment pada Rabu (9/9/2020).

"Kejadian bertempat di rumah Chintami Atmanegara, Jalan Jamrud No 32 Permata Hijau, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan," kata Fadel Hasibuan.

Awalnya Deanni Ivanda berniat izin pamit kepada Chintami Atmanegara.

Namun, dirinya justru dianiaya oleh Dio Alif Utama.

"Korban ini awalnya tinggal di rumah Chintami, kemudian korban diusir dari rumah itu karena mungkin ada ketidaknyamanan di antara mereka, tanggal 30 Juli 2020 diusirnya," ujar Fadel.

"Nah tanggal 31 Juli 2020, si korban ingin izin pamit ke Chintami, nah di situ korban dianiaya oleh terlapor, Dio Alif Utama," imbuhnya.

Akibat kejadian itu, Deanni Ivanda  disebut mengalami luka di pelipis wajahnya.

"Kerugian yang dialami korban ya luka-luka, ada jahitan di pelipis mukanya," tutur Fadel.

Fadel juga mengungkapkan hubungan Deanni Ivanda dengan Chintami Atmanegara dan Dio Alif Utama.

Deanni Ivanda diketahui merupakan teman kuliah Dio Alif Utama dan pegawai yang bekerja di butik Chintami Atmanegara.

"Hubungannya teman waktu zaman kuliah katanya, kenal dari 2011," ujar Fadel.

"Si pelapor ini tinggal di rumah Chintami selama 2 bulan, berstatus sebagai pegawai di butiknya Chintami Atmanegara," pungkasnya.

(TribunStyle.com/Tiara Susma/Heradhyta)

• Jelang Sidang Kasus Dugaan Penganiayaan Terhadap Dipo Latief, Nikita Mirzani Ungkapkan Hal Ini

• 4 Fakta Saddil Ramdani Tersangka Kasus Penganiayaan, Ancaman Hukuman hingga Nasib di Bhayangkara FC