Breaking News:

Viral Hari Ini

VIRAL Kisah Wanita Diceraikan Karena KB 3 Bulan, Suami Capek Tunggu Istri Berhenti Menstruasi

Viral di Facebook kisah berjudul 'Cerai karena KB 3 Bulan' yang ditulis akun bernama Nana Risnawati Herdiana pada Kamis 3 September 2020.

Editor: Galuh Palupi
jw.org
Ilustrasi perceraian 

Namun, sang suami menolak dan bersikeras menceraikannya.

tribunnews
ILUSTRASI (Shutterstock via vox.com)

Kisah yang dibagikan akun Facebook Nana Risnawati Herdiana itupun langsung mengundang perhatian warganet dan menjadi viral di media sosial.

Unggahan tersebut telah disukai lebih dari 9.000-an orang, dibagikan 442 kali, dan dibanjiri lebih dari 3.500 komentar.

Sampai saat ini, belum diketahui secara pasti kebenaran dalam cerita tersebut.

Namun, terlepas dari itu, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi di RSU Bunda Margonda, dr. Huthia Andriyana, Sp.OG, memberikan penjelasannya mengenai dampak KB 3 bulan bagi wanita.

Profil Revina VT Selebgram Berjuluk Miss Nyinyir, Cuitannya Viral Dituduh Body Shaming

Huthia menerangkan, KB 3 bulan memang menjadi satu di antara pilihan metode KB pasca melahirkan yang tidak mengganggu ASI.

Akan tetapi, ia menambahkan, metode KB 3 bulan dapat menyebabkan tidak terjadinya masa subur.

"Suntik KB 3 bulan mengandung hormonal yang dapat menyebabkan tidak terjadinya masa subur sehingga memiliki efek kontrasepsi," jelas Huthia saat dihubungi Tribunnews.com , Jumat (4/9/2020) pagi.

Menurut Huthia, umumnya, KB suntik 3 bulan membuat wanita tidak mengalami haid sama sekali.

Selain itu, sebagian wanita yang menggunakan metode KB ini juga mengeluhkan perubahan siklus haid.

"Sebagian wanita yang memakai KB suntik 3 bulan mengeluhkan efek samping berupa tidak haid sama sekali, paling sering terjadi, atau adanya perubahan siklus haid yang ditandai dengan timbul flek-flek darah atau perdarahan berkepanjangan," kata Huthia.

Lebih lanjut, Huthia menjelaskan, KB suntik 3 bulan memiliki masa adaptasi sekitar 3 sampai 6 bulan.

Apabila cocok, Huthia mengatakan, metode KB suntik 3 bulan ini tentu dapat dilanjutkan.

Namun, jika KB menimbulkan pendarahan berkepanjangan maka Huthia menyarankan untuk segera konsultasi ke dokter kandungan.

"Jika mengalami keluhan flek atau perdarahan memanjang, bisa melakukan pemeriksaan dan pengobatan ke dokter kandungan, sehingga keluhan tersebut tidak terjadi lagi dan suami tidak komplain," tuturnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
FacebookNana Risnawati Herdianaviral hari ini
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved