Nabung dari Kecil, Penyanyi Cantik Ini Beli Tunai Rumah Rp 1 Miliar di Usia 20 Tahun, Tak Mau Riba

TRIBUNSTYLE.COM - Penyanyi muda asal Malaysia, Masya Masyitah, jadi sorotan setelah membuat pengakuan membeli sebuah rumah seharga Rp 1 miliar secara tunai.

Dikutip dari Harian Metro, usia Masya kini terbilang masih muda, 20 tahun.

Rumah pertama Masya ini dibeli ketika ia merayakan ulang tahun yang ke-19.

Uang miliaran yang dipakai Masya membeli rumah merupakan uang pribadinya.

Ia mengaku telah mengumpulkan uang tersebut dari kecil.

Masya memang dikenal sebagai penyanyi sejak masih anak-anak.

Honor dari menyanyi itulah yang lantas dikumpulkannya sedikit demi sedikit.

"Aku sudah menyanyi sejak aku masih anak-anak dan ikut berbagai kompetisi nyanyi.

Aku sudah menabung sejak masa kanak-kanakku, dan alhamdulillah aku sekarang bisa membeli rumah," ungkapnya.

Terkait dengan pembayaran secara tunai, Masya punya alasan sendiri.

Ia tak ingin terbebani dengan cicilan yang harus dibayarkan setiap bulan.

Masya juga tak mau terlibat dengan masalah riba.

"Membeli secara tunai membuat aku lebih mudah karena aku aku tidak akan terikat bunga bank.

Yang juga lebih penting, aku tidak memiliki pekerjaan tetap yang bisa membuatku mendapatkan gaji bulanan," ujarnya.

Rumah Masya sendiri merupakan sebuah kondominium.

Ia sempat membuat home tour yang lantas diunggah di channel Youtube miliknya.

Masya Masyitah meraih popularitas setelah memenangkan kontes nyanyi Ceria Popstar pada 2014.

Piawai berbahasa Mandarin, dia pun memenangkan kompetisi Festival Muzik Antarbangsa di Hong Kong pada 2016.

Selain sebagai penyanyi, Masya juga membintangi sejumlah drama.

Beberapa judul drama yang pernah ia mainkan antara lain Puasa Oh Puasa, Raya Oh Raya dan Masya Alisya.

Tampak Reyot Rumah Ini Ditawar Hingga Rp 20 Miliar

Jauh dari kesan mewah dan megah, rumah tampak reyot ini justru ditawar Rp 20 miliar.

Mendadak kaya, itulah yang terjadi pada seorang kakek-kakek bernama Laomang Yang yang berasal dari Hubei, China Tengah.

Bagaimana tidak, rumah kayu kakek Laomang Yang yang tampak reyot justru terjual dengan harga fantastis yaitu Rp 20 miliar.

Sebelum akhirnya rumah itu laku terjual, kakek Loamang Yang hidup dalam kondisi miskin.

Bagi Kakek Laomang Yang, rumah kayu tersebut adalah harta satu-satu yang ia miliki.

Nyaris tak ada barang mahal di dalam rumah bangunan tua tersebut.

• Identitas Polisi yang Viral Karena Ambil Bendera Merah Putih di Selokan, Ini Kronologi Aslinya

Selama ini rumah kayu itu menjadi tempat tinggal kakek Laomang Yang bersama adik dan kakaknya.

Melansir dari Daily Mail, rumah kayu kakek Laomang Yang ini memiliki luas 1.600 persegi.

Hingga akhirnya untuk tetap bertahan hidup, akhirnya kakek Laomang menjual rumahnya tersebut.

Namun tak pernah dibayangkan kakek Laomang Yang jika, rumah tua yang tampak reyot tersebut justru menjadi rezeki nomplok baginya.

Sementara itu setelah rumah tersebut terjual dengan harga fantastis, keluarga Laomang pun pindah rumah, dan proses relokasi pun dilakukan.

Lantas, mengapa rumah kayu itu dihargai dengan nilai yang sangat fantastis bak rumah megah?

Ternyata rumah itu merupakan rumah kono yang memiliki catatan sejarah luar biasa.

Selain itu, rumah itu terbuat dari kayu yang tidak sembarangan, jadi itulah alasan harganya bisa melambung sangat tinggi.

Menurut Daily Mail, diyakini rumah itu dibangun pada tahun 1368 hingga 1644, pada masa Dinasti Ming.

Daily Mail, Bagian rumah yang terbuat dari kayu Phoebe zhennan. 

Selain itu, yang mengejutkan adalah rumah tersebut dibuat dari material langka yang digunakan pada era kerajaan di Tiongkok.

Kayu yang digunakan untuk membangun rumah kayu tersebut adalah Phoebe Zhennan.

Material ini juga sering dikenal dengan istilah kayu emas sutera.

Kayu ini bisa berkilau laiknya emas ketika sudah diolah, dan biasanya digunakan oleh kerajaan untuk membangun istana dan properinya.

Pada masa dinasti Ming kayu ini sangat mewah ketika digunakan untuk membangun rumah.

Bahkan dikisahkan, bahwa seperti emas saja tidak cukup untuk membeli segelondong kayu spesial ini.

Di rumah kayu tersebut setidaknya ada 30 batang kayu dengan diameter 19 inci digunakan di dalam rumah yang tampak sederhana ini.

Saat ini bangunan ini sudah dipindahkan ke museum dan menjalani proses restorasi.

Kaisar Dinasti Ming memiliki takhta, perabot serta kamar tidur yang semuanya terbuat dari kayu ini.

Kayu ini dianggap memiliki ketahanan yang luar biasa.

Bahkan saking berharganya kayu jenis ini merupakan yang termahal dalam dunia furniture di China.

Tahun 2013 ada seorang pedagang kayu, yang menawar 8 gelondong pohon Phoebe zhennan, untuk ditukar dengan 22 rumah, tetapi tawaran itu ditolak. (*)

BACA JUGA:

• VIRAL Siswi Miskin Bunuh Diri Tak Bisa Beli Kuota Untuk Ikut Kelas Online, Kami Tak Punya Uang

• Tertarik dengan Rumah Pilihan Baim Wong, Paula Verhoeven Syok Lihat Ini: Kayak di Pengabdi Setan