Tak Kaget Jerinx Dipenjara, sang Ayah Akui Anaknya Pernah Nekat Ikut Demo Turunkan Soeharto saat SMA
Sosok Jerinx SID yang sebenarnya dibongkar sang ayah. Suami Nora Alexandra ternyata sempat bikin ortu syok gara-gara ikut demo turunkan Soeharto.
Editor: Monalisa
Seraya duduk santai, Arjono mengisahkan secara singkat bagaimana perjalanan hidup Jerinx sedari ia kecil sampai saat ini.
Waktu masih berusia di bawah 10 tahun, Arjono melihat anaknya sosok yang biasa-biasa saja.
“Dia tidak ada nakal, ya seperti biasa saja waktu kecil. Dia sempat sekolah di Paud kalau dulu namanya TK nol besar. Nah waktu itu dia jalan kaki tiap hari 3 km,” tutur Arjono.
Kemudian, waktu duduk di sekolah dasar, Arjono mulai merasakan anaknya berprestasi dalam bidang akademik.
Ini dibuktikan saat dia melihat nilai raport anaknya yang selalu dapat ranking setiap ada kenaikan.
“Waktu SD itu anak saya biasa dapat juara satu. Kalau saya sebagai orangtua kan hanya melihat dari nilai, waktu itu sya masih ingat nama kepala sekolahnya itu Pak Mesir dari Pecatu. Jadi Jerinx sekolah di Pemamoran Kuta,” ungkap Arjono.
Tatkala duduk di bangku SMP, Jerinx sudah tidak lagi berprestasi secara akademik seperti waktu dia duduk di bangku SD.
Arjono juga mengaku anaknya dulu sering diajak jualan kaset baik kaset untuk tape, atau CD.
Hampir setiap hari ia mendengarkan berbagai jenis musik saat ia diajak jualan.
Itu sebabnya, hobi Jerinx bermain musik ia duga karena bertahun-tahun diajak jualan kaset.

Jika dibandingkan dengan remaja, dan anak-anak muda kebanyakan, menurut Arjono, sosok Jerinx memang agak
Satu yang sempat ia ingat waktu Jerinx masih duduk di bangku SMA, Arjono rutin memberi Jerinx bekal sekolah Rp 3 ribu per hari. Jerinx tak mau dikasih lebih.
“Di sana saya lihatnya, kenapa ini orang kok tidak mau dikasih lebih.
Pernah suatu saat, saya kasih Rp 5 ribu, karena saya tidak ada uang receh, dia tidak mau, gimana pun caranya dia gak mau.
Harus Rp 3 ribu. Saya tanya kenapa, katanya biar tidak ribet.